Indonesia Dinilai Perlu Melihat Arktik sebagai Bagian dari Kepentingan Strategis

Arktik merupakan tempat strategis untuk pelayaran dunia dan juga memegang peran penting dalam geopolitik global. (Anadolu Agency)

Indonesia Dinilai Perlu Melihat Arktik sebagai Bagian dari Kepentingan Strategis

Willy Haryono • 25 February 2025 15:35

Jakarta: Prof Dr Hasjim Djalal, diplomat senior dan pakar hukum laut Indonesia, dikenal sebagai sosok visioner. Selama hidupnya, beliau terus menyampaikan beragam ide cemerlang yang menjadi dasar bagi sejumlah aturan penting, termasuk seputar hukum laut.

Dino Patti Djalal, anak dari mendiang Prof Hasjim Djalal, mengatakan bahwa sang ayah selalu aktif melihat peluang ke depan.

“Beliau tidak pernah mau stuck di tempat, selalu melihat ada apa saja ke depan, what’s next, termasuk seputar wilayah Arktik,” tutur Dino dalam pesan video di acara Penyusunan Langkah Strategis Melanjutkan Pemikiran Prof.Hasjim Djalal terkait Hukum Laut di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Selasa, 25 Februari 2025.

Dalam pemikiran Prof Hasjim, Indonesia dinilai perlu memikirkan peran di Arktik, karena wilayah tersebut merupakan tempat strategis untuk pelayaran dunia, dan juga memegang peran penting dalam geopolitik global.

Berkaca dari Singapura, misalnya, di mana Negeri Singa Putih sudah lebih aktif terlibat dengan Arktik dengan menjadi pengamat (observer) di Dewan Arktik. Prof Hasjim juga ingin agar Indonesia bisa lebih melihat ke arah luar, dengan tetap berkomitmen terhadap kepentingan nasional.

“Prof Hasjim menyuarakan sinkronisasi antara nasionalisme, multilateralisme, dan globalisme. Beliau sangat nasional, seorang patriot, dan sangat paham mengenai kepentingan nasional,” tegas Dino.

Masih seputar visi ke depan, Prof Hasjim juga kerap menyampaikan pemikirannya mengenai latihan militer asing di Zone Ekonomi Eksklusif suatu negara, terutama di Indonesia. Ia menilai latihan semacam ini belum dibuat aturan yang kuat, sehingga masih ada zona abu-abu yang berpotensi berujung pada pelanggaran.

“Ini harus diatur, karena jika tidak, maka militer asing bisa dengan bebas latihan di ZEE kita,” tutur Dino.

Baca juga:  Melanjutkan Pemikiran Prof Hasjim Djalal: Indonesia Harus Jadi Negara Maritim yang Kuat

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)