Wisatawan berjalan santai menikmati suasana Malioboro yang bebas kendaraan bermotor. (ANT/Luqman Hakim)
Lukman Diah Sari • 9 October 2025 07:35
Yogyakarta: Sejumlah wisatawan menilai suasana kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta terasa lebih nyaman saat uji coba Malioboro Full Pedestrian diberlakukan selama 24 jam penuh pada Selasa, 7 Oktober 2025. Wisatawan asal Solo, Jawa Tengah, Fadila Putri, 24, kawasan ikonik di jantung Kota Yogyakarta itu terasa lebih tenang dan sejuk tanpa kendaraan bermotor.
"Lebih enak, lebih sejuk sih. Kayak tenang gitu, enggak sericuh seramai biasanya," kata Fadila yang datang ke Malioboro bersama rekannya, melansir Antara.
Ia menilai suasana kali ini terasa lebih santai untuk berjalan kaki maupun berbelanja. Fadila mengaku datang menggunakan kereta rel listrik (KRL) dari Solo dan melanjutkan perjalanan ke Malioboro dengan berjalan kaki.
Salah satu sudut Malioboro Yogyakarta. Metrotvnews.com/ Ahmad Mustaqim
Ia menyebut tak menemui kendala, meski kendaraan bermotor dilarang masuk kawasan. Sebagai
wisatawan dari luar kota, Fadila memilih berjalan kaki untuk berpindah tempat dan sesekali menggunakan becak motor untuk mengunjungi destinasi menarik.
"Aku naik kendaraan umum, jadi enggak masalah. Dari stasiun ke sini jalan kaki, sekalian menikmati suasananya," ujarnya.
Pantauan
ANTARA, sejumlah wisatawan tampak berjalan santai di tengah jalan sambil berfoto, bahkan sambil duduk lesehan menikmati suasana Malioboro yang bebas kendaraan. Beberapa pengendara yang terpantau terlanjur masuk kawasan langsung diminta petugas untuk menuntun motor keluar area.
Senada, Yessi Setia, 43, wisatawan asal Bandung, Jawa Barat, mengaku menikmati suasana Malioboro yang lebih tenang dan bersih tanpa kendaraan bermotor. Menurut Yessi, suasana tanpa kendaraan terasa lebih nyaman ketimbang saat Malioboro dilalui kendaraan.
"Asri, tenteram. Buat spot foto juga enak. Enak enggak ada kendaraan sih. Jadi bisa lebih enak buat jalan-jalan, gitu. Lebih nyaman. Bersih juga. Yogya ini bersih," jelas dia yang telah tiga kali berkunjung ke Malioboro.
Kebijakan Malioboro Full Pedestrian diberlakukan Pemerintah Kota Yogyakarta selama 24 jam penuh mulai Selasa, 7 Oktober 2025, pukul 00.00 WIB hingga Rabu, 8 Oktober 2025, pukul 00.00 WIB bertepatan dengan momen Hari Jadi ke-269 Kota Yogyakarta. Uji coba itu dilakukan sebagai bagian dari rencana penataan kawasan Malioboro menuju kawasan pedestrian total.
Selama uji coba berlangsung, kendaraan bermotor dilarang melintas di kawasan Malioboro, kecuali bus Trans Jogja dan kendaraan bongkar muat pedagang. Kawasan itu juga diramaikan dengan sejumlah spot pertunjukan musik yang diisi oleh para musisi jalanan terpilih.