H+7 Lebaran, Kendaraan Masuk DIY Lebih Besar Dibanding Keluar

Yogyakarta: Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyatakan arus balik Lebaran 2025 mulai menunjukkan peningkatan signifikan pada H+7. Data traffic counting dari Smart Province DIY yang dihimpun Satgas Operasi Ketupat Progo mencatat, hingga Senin siang, 7 April 2025, sebanyak 55.854 kendaraan masuk ke wilayah DIY, sementara 47.023 kendaraan keluar.

"Peningkatan ini melanjutkan tren dari hari Minggu, 6 April 2025, tercatat 156.159 kendaraan masuk dan 157.852 kendaraan keluar," kata Kepala Bidang Humas Polda DIY, Komisaris Besar Ihsan. 

Ihsan mengatakan data dua hari terakhir mengindikasikan bahwa gelombang arus balik menunjukan tren kenaikan. Mengingat, sejak akhir lalu jadi waktu pemudik kembali ke perantauan. 

"Puncak arus keluar DIY terjadi pada 4 April dengan 175.107 kendaraan, sedangkan arus masuk tertinggi sebelumnya tercatat pada 2 April dengan 166.799 kendaraan," katanya. 

Ia mengungkapkan kepolisian dan petugas di lapangan telah menyiapkan sistem pengamanan di beberapa titik rawan. Meski arus mulai menurun, kerawanan dianggap masih potensial. 

"Arus balik mulai padat, kami imbau pemudik tetap berhati-hati, patuhi arahan petugas, dan jangan memaksakan diri saat lelah," ucapnya. 

Selain kendaraan pribadi, pemudik yang balik ke perantauan memakai kereta api lewat Daop 6 Yogyakarta telah memberangkatkan sebanyak 433.898 pelanggan. Sementara angka kumulatif kedatangan sebanyak 465.375 pelanggan. 

Angkutan mudik gratis yang difasilitasi Kementerian Perhubungan membarangkatkan ribuan orang dari Terminal Giwangan Yogyakarta pada Sabtu, 5 April 2025. Sementara, ada 450 orang kembali ke Jabodetabek diberangkatkan Pemerintah Kota Yogyakarta pada Minggu, 6 April 2025.