Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Husen Miftahudin • 12 February 2025 13:49
Jakarta: Investasi saham semakin diminati sebagai salah satu cara mencapai tujuan keuangan jangka panjang. Namun, penting bagi investor, terutama pemula, untuk memiliki pemahaman yang kuat tentang dunia investasi agar dapat membuat keputusan yang bijaksana.
Melansir laman BNI, Rabu, 12 Februari 2025, berikut beberapa tips untuk menerapkan strategi investasi saham yang cerdas dan rasional:
1. Kuasai dasar-dasar investasi saham
Sebelum terjun ke dunia
investasi saham, pastikan memiliki pemahaman mendasar tentangnya. Pelajari analisis fundamental dan teknikal, yang meliputi kemampuan membaca grafik harga saham, menganalisis laporan keuangan perusahaan, dan memahami risiko investasi.
2. Pilih saham blue-chip
Saham blue-chip adalah saham dari perusahaan terkemuka dengan reputasi baik dan kinerja yang stabil. Salah satu indeks yang terdiri dari saham blue-chip adalah LQ45.
Saham-saham ini cenderung lebih aman bagi pemula karena likuiditasnya tinggi dan terbiasa dengan volatilitas pasar. Contoh saham blue-chip adalah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).
3. Gunakan platform investasi yang lengkap
Pilih platform investasi yang menyediakan informasi dan edukasi tentang investasi saham, serta fitur-fitur analisis yang membantu memaksimalkan kegiatan investasi. BIONS (BNI Sekuritas Innovative Online Trading System) contohnya, menghadirkan fitur unggulan untuk analisis teknikal maupun fundamental.
(Ilustrasi. Foto: MI/Andri Widiyanto)
4. Mulailah dengan investasi periodik
Untuk mengurangi risiko dan memanfaatkan konsep rata-rata biaya perolehan (
dollar-cost averaging), disarankan untuk memulai dengan investasi periodik. Alokasi sebagian THR untuk membeli
saham secara berkala dalam jangka waktu tertentu, misalnya setiap bulan, dapat menjadi strategi yang efektif.
5. Diversifikasi portofolio
Terakhir, diversifikasi portofolio sangat penting. Alokasikan THR ke beberapa instrumen investasi untuk mengurangi risiko secara keseluruhan dalam portofolio.
Dengan memperhatikan tips-tips di atas, Investor dapat memulai perjalanan investasi mereka dengan lebih percaya diri dan siap menghadapi risiko di masa depan. (Laura Oktaviani Sibarani)