Ilustrasi pensiun. Foto: spn.or.id
Naufal Zuhdi • 27 August 2025 13:07
Jakarta: Ekonom Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda buka suara terkait dengan data 55,21 persen dari total 33,43 juta orang lanjut usia (lansia) di Indonesia yang masih masuk ke dalam angkatan kerja.
Huda menilai, hal tersebut menandakan sistem pensiun di Indonesia masih jauh dari kata baik sehingga lansia masih bekerja untuk menghidupi diri dan keluarganya.
"Jika sistem pensiun kita bagus, kehidupan hari tua terjamin, orang lansia tidak perlu lagi bekerja. Mereka menikmati hidup dari hasil mereka bekerja selama ini," ujar Huda saat dihubungi, dikutip Rabu, 27 Agustus 2025.
Lebih miris lagi, sambung Huda, sebagian besar dari lansia tersebut bekerja di sektor informal. Kondisi tersebut membuat kesejahteraan mereka tidak terlindungi.
"Ketika sakit, pasti akan memerlukan kebutuhan yang lebih tinggi. Maka akan terjerat utang kalau tidak punya dana cadangan, dan sepertinya tidak punya. Harusnya memang negara hadir untuk mengatasi hal semacam ini," tutur dia mengkritisi.
Baca juga: 55% Lansia di Indonesia Masih Bekerja: Butuh Uang, Bukan Isi Waktu Luang |