Erdogan Tegaskan Dukungan Turki untuk Perdamaian Armenia-Azerbaijan di Sela KTT SCO

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan bertemu Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev di sela KTT SCO di Tianjin, Tiongkok, Senin, 1 September 2025. (Anadolu Agency)

Erdogan Tegaskan Dukungan Turki untuk Perdamaian Armenia-Azerbaijan di Sela KTT SCO

Muhammad Reyhansyah • 1 September 2025 15:05

Tianjin: Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengadakan pertemuan dengan Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev pada Senin, 1 September 2025 di sela-sela KTT Dewan Kepala Negara Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) ke-25 di Tianjin, Tiongkok. Pertemuan tersebut menegaskan peran aktif Ankara dalam diplomasi tingkat tinggi di kawasan.

Menurut pernyataan Direktorat Komunikasi Turki di media sosial NSosyal yang dikutip TRT World, Senin, 1 September 2025, kedua pemimpin membahas hubungan bilateral serta isu-isu regional dan global. Erdogan menyampaikan kepuasannya atas kemajuan dalam proses perdamaian Armenia-Azerbaijan, menegaskan bahwa Turki akan terus berkontribusi.

Ia menekankan pentingnya koordinasi antara Turki dan Azerbaijan dalam inisiatif pembangunan regional ke depan, terutama di bidang energi dan transportasi. Pertemuan tersebut juga dihadiri Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan dan Menteri Luar Negeri Azerbaijan Jeyhun Bayramov.

Secara terpisah, Erdogan juga bertemu dengan Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan dalam sebuah pertemuan langka di sela-sela KTT.

Pertemuan itu berfokus pada upaya menjaga stabilitas jangka panjang di Kaukasus Selatan. Erdogan menyambut baik kemajuan dalam proses perdamaian antara Armenia dan Azerbaijan, sekaligus menegaskan bahwa Turki mendukung perdamaian, stabilitas, dan pembangunan di kawasan tersebut.

Erdogan juga menyebutkan bahwa langkah-langkah peningkatan kerja sama antara Turki dan Armenia tengah dipertimbangkan.

Erdogan tiba di Tiongkok pada Minggu dan telah mengadakan pembicaraan bilateral dengan Presiden Xi Jinping serta Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif. Jadwal diplomatik tersebut menunjukkan keterlibatan aktif Ankara di Asia dalam menghadapi dinamika kawasan yang terus berubah.

KTT SCO ke-25 secara resmi dibuka pada Senin dengan pidato utama oleh Presiden Xi Jinping.

Organisasi ini awalnya dibentuk sebagai “Shanghai Five” (Tiongkok, Rusia, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Tajikistan), sebelum Uzbekistan bergabung sebagai anggota keenam. Kini SCO telah berkembang menjadi 10 negara anggota, dua negara pengamat, dan 14 mitra dialog yang mencakup Asia, Eropa, dan Afrika.

Saat ini, SCO mewakili sekitar 24% dari luas daratan dunia dan 42% dari populasi global. Negara-negara anggota menyumbang seperempat dari PDB dunia, dengan perdagangan antaranggota meningkat hampir 100 kali lipat dalam dua dekade terakhir.

Baca juga:  Presiden Azerbaijan Tegaskan Negaranya Harus Selalu Siap Berperang

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Willy Haryono)