Sempat Naik saat Berita PPI, Harga Emas Hari Ini Diproyeksi Turun Kembali

Ilustrasi. Foto: Freepik

Sempat Naik saat Berita PPI, Harga Emas Hari Ini Diproyeksi Turun Kembali

Annisa ayu artanti • 14 June 2024 12:12

Jakarta: Harga emas diperkirakan akan mengalami penurunan pada hari ini. Tren penurunan menunjukkan kecenderungan harga emas untuk turun dalam jangka panjang.
 
Adapun peningkatan harga yang dipicu oleh berita Producer Price Index (PPI) di Amerika Serikat hanya sementara.
 
"Arah tren saat ini lebih condong ke penurunan harga emas," kata Analisis Deu Calion Futures (DCFX), Andrew Fischer dalam keterangan tertulis, Jumat, 14 Juni 2024.
 
Berdasarkan analisis secara teknikal, Fischer mengidentifikasi tekanan jual masih dominan. Analisis teknikal ini menunjukkan harga emas masih berpotensi untuk turun lebih rendah lagi dalam waktu dekat.
 
Selain analisis teknis, Fischer juga menyoroti ketidakpastian mengenai keputusan Federal Reserve (The Fed) terkait kebijakan moneter mereka.
 
Baca juga: 

Harga Emas Berpotensi Turun Usai Rilis Berita CPI dan FOMC

 
Meskipun ada data ekonomi yang mengindikasikan peningkatan, seperti PPI yang naik, respons pasar emas justru cenderung negatif. Ini menandakan pelaku pasar masih ragu-ragu dan menunggu kepastian lebih lanjut dari The Fed mengenai langkah-langkah moneter ke depan.
 
"Ketidakpastian ini menjadi salah satu faktor yang menekan harga emas lebih lanjut," ujar dia.
 
Pada sesi perdagangan AS Kamis, 13 uni 2024, emas (XAU/USD) diperdagangkan lebih rendah. Di Divisi Comex New York Mercantile Exchange, emas untuk penyerahan Agustus mengalami penurunan sebesar USD2 per troy ons, atau sekitar 1,49 persen.
 
Harga instrumen ini sebelumnya telah mencapai titik terendah sesi di USD2.304,20 per troy ons dan diperkirakan akan mendapatkan support di level ini. Sementara itu, resistance diperkirakan berada pada USD2.406,70 per troy ons.

Penguatan dolar AS menekan emas

Faktor lain yang mendukung prediksi penurunan harga emas adalah penguatan dolar AS. Indeks Dolar AS Berjangka, yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik sebesar 0,18 persen dan diperdagangkan pada USD104,81.
 
"Penguatan dolar ini seringkali berdampak negatif terhadap harga emas karena emas menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya," jelas dia.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)