Industri Asuransi Kesehatan Sasar Jamaah Haji

Ilustrasi jamaah haji. Foto: dok MI/Dwi Apriani.

Industri Asuransi Kesehatan Sasar Jamaah Haji

Ade Hapsari Lestarini • 11 September 2024 18:43

Jakarta: PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life Indonesia) bermitra dengan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Bank Muamalat) menyasar perlindungan kesehatan bagi jamaah haji. Melalui asuransi Salam Hijrah Sejahtera, khusus untuk nasabah Bank Muamalat, perseroan merencanakan perlindungan jangka panjang, dengan fleksibilitas dan pengembalian kontribusi di akhir masa pelindungan.

Seiring bertambahnya usia dan panjangnya masa tunggu haji, risiko kesehatan menjadi tantangan utama yang dapat terjadi kapan saja dan perlu diantisipasi oleh calon jamaah haji. Ketika menunaikan ibadah haji pun, jamaah haji dihadapkan pada berbagai tantangan kesehatan, seperti iklim ekstrem, aktivitas fisik berat, dan keramaian jutaan jemaah yang meningkatkan risiko kesehatan.

Data Kementerian Kesehatan Arab Saudi menunjukkan sekitar 25 persen jamaah haji mengalami masalah kesehatan terkait panas, seperti heatstroke, terutama di kalangan lansia dan mereka dengan kondisi kesehatan lemah. Paparan suhu lebih dari 40 derajat Celcius, aktivitas fisik berat, dan risiko infeksi di tengah kerumunan besar memperparah tantangan tersebut. Untuk itu, solusi pelindungan menjadi hal yang esensial bagi calon jemaah haji untuk ketenangan melangkah dan mewujudkan kesejahteraan penuh berkah.

Asuransi Salam Hijrah Sejahtera memberikan pelindungan komprehensif hingga 25 tahun yang ideal untuk haji reguler. Keunggulan utama produk ini adalah pengembalian kontribusi hingga 150 persen dari total kontribusi yang telah dibayarkan jika tidak ada klaim sampai akhir masa pelindungan, memastikan uang yang dibayarkan tidak hangus tetapi justru memberikan nilai tambah.

Untuk kemudahan nasabah, pendaftaran tidak memerlukan medical check-up, sehingga akses ke pelindungan asuransi menjadi lebih mudah. Fleksibilitas dalam memilih jangka waktu pembayaran kontribusi, baik selama lima maupun 10 tahun, memberikan keleluasaan bagi nasabah untuk menyesuaikan pembayaran dengan kemampuan finansial mereka, tanpa mengurangi manfaat perlindungan yang ditawarkan.

 

Baca juga: Asuransi Umum Digital Mulai Gunakan Kecerdasan Buatan


"Asuransi Salam Hijrah Sejahtera dirancang untuk memberikan ketenangan hati bagi nasabah Bank Muamalat yang ingin mempersiapkan perjalanan ibadah hajinya dengan lebih baik. Di Sun Life, kami selalu mengedepankan kepentingan dan mendengar setiap kebutuhan dari nasabah kami yang kami wujudkan lewat produk ini," ujar Chief Distribution Officer & Sharia Director, Sun Life Indonesia, Danning Wikanti, dalam keterangan tertulis, Rabu, 11 September 2024.

Manfaat dari Asuransi Salam Hijrah Sejahtera meliputi perlindungan optimal dalam berbagai situasi. Jika nasabah meninggal dunia selama masa perlindungan, ahli waris akan menerima 100 persen santunan asuransi plus nilai tunai (jika ada). Manfaat ini meningkat menjadi 200 persen jika nasabah meninggal di bulan suci atau saat menjalankan ibadah haji. Selain itu, produk ini memberikan manfaat tambahan berupa santunan meninggal dunia sebesar Rp10 juta kepada ahli waris.

"Di akhir masa kontrak, jika tidak ada klaim, nasabah akan menerima manfaat hibah yang dihitung berdasarkan Faktor Bonus yang dikalikan dengan Kontribusi Tahunan," kata dia.

SEVP Retail Banking Bank Muamalat, Dedy Suryadi Dharmawan menambahkan, pihaknya menyambut positif kemitraan dengan Sun Life Indonesia untuk memberikan nilai lebih bagi nasabah Bank Muamalat dengan menghadirkan produk Asuransi Salam Hijrah Sejahtera ini.

"Tidak hanya menjawab kebutuhan nasabah kami akan solusi pelindungan tradisional, produk ini turut menjadi jawaban tepat bagi nasabah kami yang ingin merencanakan perjalanan haji mereka dengan tenang dan aman, memastikan mereka terlindungi selama masa tunggu hingga saat menjalankan ibadah haji di tanah suci," ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Ade Hapsari Lestarini)