Tiket Mudik KA Daop 2 Bandung Baru Terjual 45%

Ilustrasi. Foto: MI/Arya Manggala.

Tiket Mudik KA Daop 2 Bandung Baru Terjual 45%

Media Indonesia • 26 March 2024 12:25

Bandung: Hingga Senin, 25 Maret 2024, berdasarkan data dari PT KAI Daop 2 Bandung, sebanyak 165 ribu tiket kereta api (KA) atau 45 persen dari total tiket yang disediakan yakni sebanyak 365.692, baik tiket jarak menengah dan jauh telah terjual.

Jadwal keberangkatan pada periode H-10 tanggal 31 Maret 2024 sampai dengan H+10 tanggal 21 April 2024. Diperkirakan angka penjualan ini akan terus bertambah, karena penjualan masih berlangsung.

"Dari data tersebut masih banyak tiket yang tersedia dan dapat dibeli masyarakat pada periode Lebaran ini. Kami prediksi puncak arus mudik berdasarkan penjualan tertinggi hingga saat ini yaitu terjadi pada 7 April 2024 atau H-3 Lebaran, dengan total tiket terjual sebanyak 11.349 tiket," jelas Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanapi, Selasa, 26 Maret 2024.

Adapun kata Ayep, KA jarak jauh favorit sejauh ini untuk periode angkutan Lebaran di wilayah Daop 2 Bandung, yaitu KA Kutojaya Selatan Relasi Kiaracondong-Kutoarjo. Sementara itu untuk KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan, KA Malabar relasi Bandung-Malang, KA Argo Wilis relasi Bandung-Surabaya Gubeng, KA Turangga relasi Bandung-Surabaya Gubeng, Mutiara Selatan relasi Bandung-Surabaya Gubeng, keberangkatan 5-9 April tiket sudah habis. 
 

Baca juga: Jasa Marga Targetkan Perbaikan Tol Purbaleunyi Rampung H-10 Lebaran

Sedangkan KA Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar pada 28 Maret sampai dengan 20 April dan KA Kutojaya relasi Kiaracondong-Kutoarjo untuk keberangkatan 2-13 April juga sudah habis.

"Jika tiket yang diinginkan telah terjual habis, pelanggan memiliki opsi untuk memilih tanggal alternatif atau menggunakan fitur Connecting Train pada aplikasi Access by KAI. Fitur ini akan membantu memberikan pilihan perjalanan dengan menggabungkan jadwal kereta yang tersedia secara bersambung," jelasnya.

Ayep juga mengimbau kepada seluruh pelanggan yang hendak mudik, agar mengalokasikan waktu yang cukup saat menuju stasiun keberangkatan guna menghindari kemungkinan tertinggalnya kereta api. Hal ini mengingat kepadatan jalan raya yang cenderung meningkat di momen menuju mudik Lebaran, atau faktor-faktor lainnya.

"Kami mengingatkan agar pelanggan tetap dapat menggunakan kereta api sebagai moda transportasi untuk pulang ke kampung halaman, dengan mengatur waktu keberangkatan dari kediaman menuju stasiun keberangkatan," terangnya. 

PT KAI Daop 2 Bandung lanjut Ayep, berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan khususnya pada periode angkutan Lebaran, melalui keamanan dan kenyamanan perjalanan yang mengesankan. Sehingga menjadikan kereta api sebagai pilihan utama untuk perjalanan mudik yang ceria dan penuh makna.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)