Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Lemhannas Eko Margiyono. Medcom.id/Kautsar
Kautsar Widya Prabowo • 10 July 2024 17:31
Jakarta: Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) sudah memperingatkan pemerintah soal adanya potensi serangan siber. Namun, peringatan itu tak digubris.
"Lemhannas sudah mengingatkan jauh-jauh hari berkaitan dengan serangan (siber)," ujar pelaksana tugas (Plt) Gubernur Lemhannas Eko Margiyono di Istana Wakil Presiden, Rabu, 10 Juli 2024.
Eko menilai masyarakat Indonesia kurang peduli terhadap keamanan data. Banyak pihak yang menganggap kehilangan data bukan suatu persoalan serius.
Padahal, dia kerap menemukan ada kasus kloning data handphone. Handphone tidak berpindah tangan tapi data hilang.
"Itu yang cukup berbahaya, sangat berbahaya yang hilang itu. Tapi sekarang ini dengan kecanggihan teknologi itu bisa dilakukan," terang dia.
Baca Juga:
Pemerintah Diminta Tingkatkan Keamanan Siber |