Pemprov DKI Jakarta Pastikan Stok Gas Melon Aman Selama Nataru

Ilustrasi gas elpiji 3 kilogram (gas melon). Foto: Dok. Pertamina Patra Niaga.

Pemprov DKI Jakarta Pastikan Stok Gas Melon Aman Selama Nataru

Anggi Tondi Martaon • 9 December 2025 12:19

Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan ketersediaan, stabilitas harga, dan kelancaran distribusi elpiji bersubsidi 3 kilogram (kg) di Jakarta aman selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Harga jual gas melon juga dipastikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Stok gas LPG 3 kilogram aman dan harga di tingkat agen serta pangkalan konsisten sesuai HET (harga eceran tertinggi) yang ditetapkan,” kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta Elisabeth Ratu Rante Allo dikutip dari Antara, Selasa, 9 Desember 2025.

Harga elpiji 3 kg di tingkat agen yaitu Rp14.466 per tabung. Sedangkan di tingkat pangkalan Rp16.000 per tabung, dan di tingkat pengecer Rp20.000 per tabung.

Harga tersebut disampaikan Ratu setelah Dinas PPKUKM DKI bersama dengan Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi, Biro Perekonomian dan Keuangan Setda DKI Jakarta, Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi, dan Pertamina Patra Niaga melakukan pemantauan di berbagai titik rantai distribusi pada Senin, 8 Desember 2025. Pemantauan dilakukan mulai dari agen, pangkalan, hingga pengecer.

Baca juga: PGN Siagakan Satgas Nataru 2025, Pastikan Pelayanan Terbaik Penyaluran Gas Bumi

Pemantauan itu bertujuan mencegah kelangkaan maupun kenaikan harga yang tidak wajar di tingkat konsumen.

Ratu menegaskan Pemprov DKI Jakarta terus melakukan pemantauan secara berkala. Pemprov DKI juga tak segan menindak tegas segala potensi penyelewengan guna memastikan subsidi energi tepat sasaran dan stabilitas harga bahan pokok terjaga.

Gas elpiji ukuran 3 kilogram (gas melon). Metrotvnews.com/ Rhobi Shani.

Dia menambahkan pihak agen, pangkalan, dan pengecer elpiji 3 kg pun telah berkomitmen untuk tetap beroperasi selama masa libur Nataru dengan waktu operasional yang terjamin, yaitu, pukul 07.00-17.00 WIB.

Menurut dia, jaminan waktu operasional itu bertujuan memastikan distribusi gas elpiji 3 kg kepada masyarakat tidak terganggu. “Komitmen para distributor untuk tetap beroperasi selama periode Nataru (Natal dan Tahun Baru) adalah kunci utama untuk menjamin kebutuhan energi masyarakat Jakarta terpenuhi tanpa kendala," tutur Ratu. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Anggi Tondi)