Penyintas Banjir Bandang di Agam Meninggal Usai Tolak Dievakuasi

Penyintas Banjir Bandang di Agam Meninggal Usai Tolak Dievakuasi

Lukman Diah Sari • 28 November 2025 16:04

Kabupaten Agam: Tim SAR gabungan membenarkan seorang penyintas banjir bandang di Dusun Toboh, Desa Malalak Timur, Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), meninggal dunia. Korban tersebut sebelumnya menolak untuk dievakuasi.

"Awalnya korban selamat dari banjir bandang namun menolak untuk dievakuasi dan akhirnya meninggal dunia," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga (Kasi Ops) Kantor SAR Kelas A Padang, Hendri di Kabupaten Agam, Jumat, 28 November 2025, melansir Antara

Tim SAR gabungan berjibaku mengevakuasi korban kesembilan banjir bandang di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam, Jumat (28/11/2025). Hingga hari ketiga Tim SAR gabungan masih mencari para korban hilang akibat bencana hidrometeorologi tersebut. ANTARA/Muhamm

Hendri mengatakan tim SAR gabungan sudah berusaha dan membujuk korban agar mau dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Meskipun tidak berhasil dievakuasi, tim SAR tetap mengobati korban karena mengalami sejumlah luka-luka akibat material banjir bandang. 

"Korban tidak mau kita evakuasi dan terpaksa tim medis memberikan layanan medis dasar saja," ujar dia.

Pada saat ditemukan petugas, korban mengalami luka robek di bagian tubuh hingga kepala. Saat ini korban telah disalatkan dan dikebumikan oleh masyarakat Desa Malalak Timur, Kecamatan Malalak.

Data terakhir, Tim SAR gabungan telah mengevakuasi sembilan korban meninggal dunia serta merujuk sejumlah penyintas yang mengalami luka-luka ke rumah sakit terdekat. Sementara, para penyintas lainnya kini masih bertahan di tempat pengungsian dengan keterbatasan makanan, minuman, selimut hingga obat-obatan.

Terpisah, Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy mengatakan bantuan dari Presiden Prabowo Subianto telah tiba di Bandara Internasional Minangkabau yang selanjutnya didistribusikan ke masing-masing daerah terdampak bencana.

"Alhamdulillah bantuan sudah tiba. Ini bantuan Bapak Presiden langsung dari beliau dan akan segera didistribusikan ke seluruh wilayah terdampak," kata Vasko.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)