BUMN Diminta Terlibat dalam Pembebasan Lahan Tol Probowangi

Ilustrasi. FOTO: Medcom.id

BUMN Diminta Terlibat dalam Pembebasan Lahan Tol Probowangi

Angga Bratadharma • 29 August 2023 11:18

Probolinggo: Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VI DPR RI yang dipimpin Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Sarmuji meninjau perkembangan proyek tol Probolinggo-Bayuwangi (Probowangi) Jawa Timur, yang sedang berlangsung. Dalam tinjauan tersebut, Sarmuji meminta keterlibatan Kementerian BUMN seperti Perhutani.

Hal itu, Sarmuji menjelaskan, untuk membantu adanya kendala terkait pembebasan lahan. Tujuannya memastikan bahwa proses koordinasi berjalan lancar dan tidak ada hambatan yang berlarut-larut.


"Memang ada sedikit kendala tentang pembebasan lahannya dan ada yang menyangkut di internal BUMN seperti Perhutani, ada yang menyangkut izin di KLHK. Khusus menyangkut Perhutani kita minta Kementerian BUMN turut campur supaya proses koordinasi menjadi lebih lancar," ujar Sarmuji, dalam keterangan tertulis, Selasa, 29 Agustus 2023.

Saat ini, proyek tol Probowangi telah mencapai tahap yang signifikan, yaitu sudah di tahap Tol Gending. Perkembangan itu sampai ke Tol Gending sudah mulai soft launching dan dioperasikan meskipun dalam tahap belum berbayar dan direncanakan diresmikan di pertengahan September 2023.

"Tol Gending sudah mulai soft launching dan sudah dapat dioperasikan walaupun belum berbayar, insyaallah udah pertengahan September nanti, sudah akan diresmikan. Ini merupakan prestasi tersendiri karena menyambungkan dari ujung Jawa bagian barat ke ujung Jawa bagian timur," ungkapnya.

Suksesnya pembangunan harus mendapat dukungan

Dirinya menambahkan suksesnya pembangunan jalan Tol Probowangi tentunya harus mendapat dukungan dari semua pihak yang terlibat dalam pembangunan jalan tol ini. Pemerintah kabupaten dan masyarakat serta pihak-pihak terkait lainnya yang terdampak dengan pembangunan jalan tol harus mau mendukung penuh proses pembangunan jalan tol ini.

"Sebab, tanpa dukungan semua pihak program pemerintah pusat dalam membangun jalan tol tidak akan sukses,” kata Sarmuji.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Angga Bratadharma)