Pede Danantara Bisa Bikin IHSG Tebar Cuan Berlimpah, Erick Thohir: Tapi Butuh Waktu

Logo Danantara. Foto: dok Danantara Indonesia.

Pede Danantara Bisa Bikin IHSG Tebar Cuan Berlimpah, Erick Thohir: Tapi Butuh Waktu

Naufal Zuhdi • 1 March 2025 16:14

Jakarta: Pemerintah berharap Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dapat menjadi sentimen positif bagi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). 

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebutkan, dibentuknya Danantara bisa menjadi katalis positif untuk pertumbuhan pasar modal.

"Harusnya bisa (jadi sentimen positif IHSG), tetapi perlu waktu," kata Erick saat ditemui di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Sabtu, 1 Maret 2025.

Erick menegaskan pemerintah bisa melawan persepsi masyarakat yang seakan-akan mem-benchmarking Danantara dengan Sovereign Wealth Fund (SWF) yang tidak bagus.
 

Baca juga: Korupsi di Pertamina Jadi Alarm Transparansi Pengelolaan Danantara


(Ilustrasi. Foto: MI/Usman Iskandar)
 

Bantah Danantara bernasib seperti 1MDB


Diketahui, publik khawatir dengan nasib Danantara yang bisa menjadi ladang korupsi pemerintah seperti skandal lembaga investasi dana pemerintah Malaysia atau 1Malaysia Development Berhad (1MDB).

"Itu salah besar, nanti kita buktikan saja. Sama yang tadi saya bilang, BUMN korupsi, BUMN tidak bagus, itu kan bagian dari demokrasi publik. Tapi kalau (BUMN) korupsi semua, tidak mungkin profitnya Rp310 triliun," sangkal Erick.

Ia menilai, penurunan IHSG yang saat ini terjadi lebih dikarenakan kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Kondisi tersebut membuat IHSG terkoreksi cukup dalam.

"Amerika sekarang sudah melakukan rencana bagaimana mereka 'men-tone setting' (agar) tetap (menjadi) negara ekonomi terbesar di dunia, tidak disusul Tiongkok," sebut Erick.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)