Ilustrasi penembakan. (Medcom.id)
Muhammad Reyhansyah • 26 August 2025 16:21
Victoria: Dua anggota polisi tewas ditembak di sebuah properti pedesaan di Porepunkah, timur laut Victoria, Australia, pada Selasa pagi, 26 Agustus 2025. Insiden terjadi ketika polisi melaksanakan penggeledahan terkait kepemilikan senjata api.
Menurut laporan 7 News yang dikutip ITV, Selasa, 26 Agustus 2025, tembakan dilepaskan saat petugas memeriksa sebuah bus terbengkalai di lokasi tersebut. Dua polisi meninggal di tempat, sementara satu lainnya mengalami luka tembak di kaki dan dalam kondisi kritis.
Setelah penembakan, pelaku yang disebut bersenjata diduga menyandera istri dan dua anaknya sebelum melarikan diri ke area hutan di dekat rumahnya. Ia diyakini membawa setidaknya satu pucuk senjata milik polisi.
Unit khusus telah diterjunkan ke lokasi, dibantu oleh helikopter kepolisian untuk mengejar pelaku. Victoria Police menyatakan kasus ini masih aktif dan meminta masyarakat menjauhi area sekitar.
Asosiasi Polisi Victoria menyebut insiden ini sebagai “kejadian kritis” dan telah mengirimkan tim dukungan bagi keluarga serta rekan-rekan korban.
Perdana Menteri Australia Anthony Albanese turut menyampaikan keprihatinannya.
“Ini adalah insiden serius dengan kekhawatiran besar terhadap para polisi yang terlibat. Pikiran kami bersama mereka yang setiap hari mempertaruhkan nyawa demi melindungi masyarakat,” ujarnya.
Sebagai langkah pengamanan, Sekolah Dasar Porepunkah sempat melakukan lockdown singkat. Kepala sekolah, Jill Gillies, mengatakan keputusan itu diambil segera setelah jam istirahat pagi.
“Peristiwa seperti ini tentu berdampak pada komunitas, tetapi kami saling mendukung satu sama lain,” katanya.
Baca juga: 2 WNA Australia Ditembak OTK di Bali, 1 Orang Tewas