Kemendukbangga Siapkan Tim Trauma Healing Korban Bencana Sumatra

Mendukbangga/Kepala BKKBN Wihaji. Foto: Metrotvnews.com/Zaenal Arifin.

Kemendukbangga Siapkan Tim Trauma Healing Korban Bencana Sumatra

Zaenal Arifin • 9 December 2025 09:16

Jakarta: Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (Kemendukbangga/BKKBN) akan mempersiapkan tim untuk membantu korban banjir bandang di Sumatra. Bantuan tersebut berupa pemulihan trauma atau trauma healing.

"Nanti pasti ada trauma healing, ini yang penting, karena ada beberapa yang bisa traumatis kalau enggak kita tindak lanjuti," kata Mendukbangga/Kepala BKKBN Wihaji di Kantor Kemendukbangga/BKKBN, Jakarta Timur, Senin, 8 Desember 2025.

Wihaji mengungkapkan, tim tersebut terdiri dari tim pendamping keluarga (TPK). Kader kader keluarga berencana (KB) juga ikut dalam tim trauma healing  tersebut.

Baca juga: Bareskrim Polri bakal Periksa Perusahaan yang Buka Lahan di Aliran Sungai Garoga

Para pendamping atau penyuluh BKKBN, lanjut Wihaji, juga sudah terlatih untuk mendampingi keluarga, sehingga pelibatan mereka juga sangat penting bagi para korban terdampak bencana.

"Kita kan sudah terlatih, ada beberapa yang memang sudah biasa menangani itu (trauma healing), apalagi yang namanya pendampingan keluarga kan sudah setiap hari. Karena itu, trauma healing menjadi sesuatu yang penting pasca-kebutuhan dasarnya," ucap Wihaji.

Namun, Wihaji menegaskan, bantuan trauma healing bersifat sekunder. Trauma Helaing dilakukan setelah semua bantuan kebutuhan utama sudah terpenuhi oleh para korban banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra.

"Sekarang, fokus kebutuhan primernya dulu, kalau sudah primernya selesai, nanti sekunder. Trauma healing ini termasuk kebutuhan sekunder setelah mungkin makanan dan aksesnya sudah bisa terbuka," ujar Wihaji.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Anggi Tondi)