Ilustrasi The Body Shop. Foto: Unplash
Annisa Ayu Artanti • 12 March 2024 11:35
New York: The Body Shop telah menutup semua operasinya di Amerika Serikat (AS) dan akan menutup puluhan lokasi toko di Kanada karena perusahaan ini mengajukan pailit.
Melansir CNN, Selasa, 12 Maret 2024, dalam sebuah rilis berita awal bulan ini, perusahaan kosmetik yang berbasis di Inggris ini mengumumkan anak perusahaannya di Amerika Serikat tidak lagi beroperasi, efektif pada 1 Maret.
Perusahaan ini mengatakan, 33 dari 105 tokonya di Kanada akan segera memulai penjualan likuidasi dan penjualan online melalui toko e-commerce Kanada akan berhenti. Tetapi, semua lokasi di Kanada akan tetap buka untuk sementara waktu.
Inflasi yang tinggi dalam beberapa tahun terakhir telah merugikan peritel tradisional, terutama peritel seperti The Body Shop yang sebagian besar beroperasi di luar mal dan ditujukan untuk kelas menengah yang sedang berjuang.
The Body Shop, yang dikenal dengan produk yang dipasarkannya sebagai produk alami, berkelanjutan, beretika, dan bebas dari kekejaman, didirikan pada 1976 di Inggris oleh aktivis hak asasi manusia dan aktivis lingkungan, Anita Roddick.
Baca juga:
Tensi Laut Merah Hambat Pertumbuhan Ekonomi Kawasan Asia |