Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Romahurmuziy. Foto: Tangkapan layar Metro TV
Fachri Audhia Hafiez • 4 March 2024 08:52
Jakarta: Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M Romahurmuziy atau Romy mengeklaim mendengar operasi upaya pemenangan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Hal tersebut disampaikan Romy saat merespons dugaan penggelembungan suara pada sistem penghitungan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Sejak sebelum pemilu (14 Februari 2024), saya mendengar ada operasi pemenangan PSI yang dilakukan oleh aparat," kata Romy saat dihubungi Medcom.id, Senin, 4 Maret 2024.
Menurut dia, aparat menargetkan kepada penyelenggara pemilu daerah agar PSI memperoleh 50 ribu suara di tiap kabupaten atau kota di Pulau Jawa. Lalu, 20 ribu suara di tiap kabupaten atau kota di luar Pulau Jawa.
Upaya itu, kata Romy, dilakukan dengan menggunakan dan membiayai jejaring organisasi masyarakat (ormas) kepemudaan tertentu. Ia mengungkapkan ormas itu pernah dipimpin salah seorang menteri dan bertugas memobilisasi suara PSI dengan mencoblos gambar partai.
"Setidaknya itu yang saya dengar dari salah satu aktivisnya yang diberikan pembiayaan langsung oleh aparat sebelum pemilu," ujar Romy.
Baca:
Jika PSI Lolos ke DPR, Pengamat Nilai Kekacauan Bakal Terjadi |