Houthi Serang 2 Kapal Israel di Laut Merah dengan Rudal Balistik

Sanaa: Kelompok pemberontak Houthi asal Yaman mengatakan bahwa mereka telah menyerang dua kapal Israel di Laut Arab dan Samudra Hindia pada hari Minggu kemarin.

Juru bicara Houthi, Yahya Saree, mengatakan bahwa kelompoknya telah menembakkan sejumlah rudal balistik dan bersayap ke arah kapal MSC GINA di Laut Arab dan kapal MSC GRACE F di Samudra Hindia.

Mengutip dari Yeni Safak pada Senin, 8 April 2024, Yahya mengatakan bahwa operasi tersebut "telah berhasil mencapai tujuannya."

Houthi mengatakan bahwa pihaknya juga menargetkan kapal Inggris Hope Island dengan rudal maritim di Laut Merah, yang disebutnya tepat menghantam sasaran secara langsung.

Yahya kemudian bersumpah bahwa Houthi "akan terus mencegah navigasi Israel di Laut Merah, Laut Arab, dan Samudra Hindia hingga agresi (Israel) di Jalur Gaza berhenti dan pengepungan dicabut."

Sejauh ini belum ada komentar dari otoritas Israel terkait klaim Houthi.

Houthi telah menargetkan kapal kargo milik atau dioperasikan Israel di Laut Merah yang membawa barang dari dan menuju Israel sebagai solidaritas dengan warga Palestina di Jalur Gaza, di mana hampir 33.200 orang telah tewas dalam serangan mematikan Israel sejak 7 Oktober 2023.

Serangan itu merupakan balasan atas operasi kilat Hamas di tanggal yang sama, yang menewaskan sekitar 1.200 warga Israel.

Sejak 12 Januari, Amerika Serikat (AS) dan Inggris telah melancarkan serangan udara yang menargetkan situs-situs Houthi di Yaman sebagai tanggapan atas serangan mereka terhadap kapal-kapal di Laut Merah dan Teluk Aden.

Laut Merah adalah salah satu jalur laut paling sering digunakan di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar.

Baca juga:  Rentetan Rudal Houthi Hantam Kapal Tiongkok di Laut Merah