Menteri Basuki Beberkan Progres Pembangunan IKN

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Foto: Medcom.id/Kautsar Widya.

Menteri Basuki Beberkan Progres Pembangunan IKN

Media Indonesia • 6 June 2024 15:08

Jakarta: Sejumlah fasilitas infrastruktur utama di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara diharapkan dapat berfungsi dan beroperasi pada Juli 2024.
 
"Semua ini kita harapkan bisa berfungsi pada Juli 2024," ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR, Kamis, 6 Juni 2024.
 
Pada tahun ini, alokasi dana negara untuk pembangunan IKN mencapai Rp37,41 triliun. Basuki mengatakan, hingga 30 Mei 2024, sejumlah pembangunan infrastruktur menunjukkan perkembangan yang cukup baik.
 
Infrastruktur sumber daya air dengan alokasi Rp1,57 triliun, misalnya, digunakan untuk pengendalian DAS Sanggai 1A. Itu juga digunakan untuk penanganan banjir di Sungai Sepaku.
 
Lalu infrastruktur bina marga menelan dana Rp17,56 triliun di tahun ini. Dana itu digunakan untuk pembangunan jalan tol IKN ruas V A dengan progres pengerjaan 85 persen.
 
Lalu jalan tol IKN ruas III B dengan progres pembangunan 83 persen. Kemudian jembatan Pulau Balang Bentang dengan progres 74 persen.
 
"Akses bandara sudah berprogres 18 persen, jalan sumbu kebangsaan sisi barat progres 14 persen, dan di sisi timur progres 10. Serta jalan feeder district di kawasan IKN dengan progres 73 persen," terang Basuki.
 

Baca juga: Butuh 25 Tahun Bangun IKN Sesuai Konsep
 

Infrastruktur pemukiman telan dana Rp11,42 triliun

 
Selanjutnya ialah infrastruktur pemukiman yang menelan dana Rp11,42 triliun di tahun ini. Itu digunakan untuk pembangunan instalasi pengolahan air (IPA) yang berprogres 65 persen.
 
Kemudian diikuti jaringan perpipaan transmisi SPAM Sepaku paket II yang telah berprogres 69 persen. Sedangkan kantor kementerian koordinator telah terbangun 68 persen.
 
Berikutnya ialah infrastruktur perumahan dengan penggunaan dana Rp6,68 triliun. Itu digunakan untuk membangun hunian tapak menteri yang telah mencapai 91 persen.
 
Sementara hunian TNI/Polri selesai 58 persen, hunian ASN 53 persen, serta hunian Paspampres 48 persen.
 
"Hunian ASN, TNI/Polri, Paspampres ini total ada 47 tower, sedang topping off 14 tower dan nanti pada Agustus 12 tower sudah bisa beroperasi," jelas Basuki.
 
(M ILHAM RAMADHAN)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)