Polres Pemalang Ungkap Aksi Pencabulan oleh Pria Berkedok Anggota TNI

Pemalang: Seorang pria berinisial MA (27) asal Kecamatan Koja, Jakarta Utara, ditangkap jajaran Polres Pemalang karena membawa kabur dan mencabuli seorang siswi SMK asal Kabupaten Pemalang. MA diketahui menyamar sebagai anggota TNI untuk memperdaya korban.

Kapolres Pemalang AKBP Eko Sunaryo menjelaskan, kasus ini terungkap setelah orang tua korban, T (49), warga Kecamatan Taman, melaporkan anak perempuannya yang tidak kunjung pulang ke rumah pada Rabu, 23 April 2025.

“Korban awalnya berpamitan kepada ibunya untuk bermain ke rumah teman dan diantar ayahnya sampai ke depan sekolah. Namun setelah itu tidak kembali,” kata AKBP Eko dalam keterangannya.

Upaya pencarian dilakukan pihak keluarga dengan menghubungi teman-teman korban dan pihak sekolah, namun hasilnya nihil. Keluarga kemudian melapor ke polisi.

Hasil penyelidikan polisi mengungkap keberadaan korban di wilayah Jakarta Utara bersama MA. Polisi lalu menjemput korban dan menangkap tersangka untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Pelaku sehari-hari bekerja sebagai buruh harian lepas, dan diduga mencari korban secara acak lewat media sosial. Ia mengaku sebagai anggota TNI dan menjanjikan akan menikahi korban,” jelas Kapolres.

Selama bersama pelaku, korban diduga telah mengalami pencabulan berulang kali, baik di sebuah hotel di Pemalang maupun di kos-kosan di Jakarta Utara.

Atas perbuatannya, MA dijerat dengan Pasal 81 dan/atau 82 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak, serta Pasal 332 ayat 1 KUHP tentang membawa lari anak di bawah umur tanpa izin orang tua. Ancaman hukuman maksimal mencapai 15 tahun penjara.

Kapolres Pemalang mengimbau orang tua agar meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas anak-anak di media sosial.

“Berikan pemahaman kepada anak agar lebih berhati-hati dalam menjalin komunikasi dengan orang yang baru dikenal, terutama melalui media sosial,” tegasnya.