4 Balita di Kabupaten Tangerang Terpapar HIV/AIDS

Tangerang: Sebanyak empat balita di Kabupaten Tangerang, Banten, tertular virus HIV/AIDS. Kasus itu ditemukan sepanjang 2025 akibat sang ibu terlebih dulu terinfeksi.

"Kalau tahun ini ada empat orang, itu rata-rata karena ibunya hamil dan dia positif. Jadi sudah terpapar sejak dalam kandungan," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, Minggu, 21 September 2025.

Hendra menuturkan, penularan virus tersebut kepada balita dapat dicegah melalui proses persalinan dengan operasi caesar. Namun, kata Hendra, kasus itu hanya bisa dilakukan jika ibu bersangkutan melaporkan kondisi kesehatannya sejak awal.

"Dan biasanya kalau dia lahir normal dia terpapar tapi kalau melalui operasi enggak terpapar," jelas Hendra. 

Baca juga:  207 Kasus HIV/AIDS Ditemukan di Garut Periode Januari-Agustus 2025

Menurut Hendra, empat balita tersebut saat ini tengah dalam perawatan intensif. Mereka diberikan obat khusus oleh dokter spesialis anak.

"Obatnya sama dengan orang dewasa, hanya beda dosisnya saja," kata Hendra.

Jumlah balita yang terinfeksi merupakan bagian dari total 374 kasus HIV/AIDS yang ditemukan di Kabupaten Tangerang sepanjang 2025.  Sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang mencatat terdapat 374 warga terinfeksi virus HIV/AIDS. Penyebab utama berasal dari perilaku seks menyimpang dengan rata-rata yang terjangkit rentang usia 25-60 tahun.

"374 warga Kabupaten Tangerang yang jadi penderita, kemudian ada 7 orang lain dari luar daerah, total yang kita obatin ada 381 orang di tahun ini. Kebanyakan dari hubungan seksual yang menyimpang, ada juga yang normal, kemudian juga ada yang tertular melalui darah," ujar Kepala Dinkes Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, Jumat, 19 September 2025.