Demo mahasiswa di Balai Kota Jakarta yang berujung ricuh. Foto: MI/Mohamad Farhan Zhuhri.
Mohamad Farhan Zhuhri • 21 May 2025 23:43
Jakarta: Puluhan mahasiswa diangkut polisi lantaran unjuk rasa yang berlangsung di depan Balai Kota Jakarta berujung ricuh, Rabu, 21 Mei 2025. Seluruhnya digelandang ke Markas Polda Metro Jaya.
Insiden ini bermula saat puluhan mahasiswa yang mengenakan atribut Universitas Trisakti menggelar aksi demo di depan Balai Kota Jakarta sekitar pukul 16.30 WIB. Awalnya, mereka berhenti di pintu keluar yang letaknya tepat di depan Pendopo Balai Kota, tepat Gubernur Pramono Anung berkantor. Namun, pintu tersebut sudah ditutup dengan barikade taktis milik aparat kepolisian.
Dari informasi yang diterima, sejumlah massa aksi coba menerobos masuk ke area halaman Balai Kota Jakarta. Lalu, pihak keamanan dan aparat kepolisian mengadang mahasiswa yang hendak masuk.
Diawali aksi saling dorong, kericuhan akhirnya pecah. Sebanyak tujuh aparat kepolisian mengalami luka-luka akibat dipukul massa aksi.
Polisi langsung mengerahkan unit mobil taktis mereka dan menambah jumlah personel untuk berjaga. Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro turun tangan dan langsung mengambil langkah tegas terhadap massa aksi.
"Tidak ada toleransi untuk kalian yang sudah mukilin anggota saya. Enam anggota saya luka-luka gara-gara kalian," kata Susatyo dari atas mobil komando, Rabu, 21 Mei 2025.
Baca juga: Demo di Depan Balai Kota Jakarta Berakhir Ricuh, 93 Mahasiswa Ditangkap |