Aksi damai buruh di Karanganyar. Metrotvnews.com/ Triawati
Triawati Prihatsari • 1 May 2025 17:07
Karanganyar: Ratusan buruh yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Buruh Karanganyar (GEBUK) menggelar aksi damai di depan Kantor Bupati Kabupaten Karanganyar, Kamis, 1 Mei 2025. Aksi tersebut digelar bertepatan dengan Hari Buruh Internasional.
Terlihat perwakilan buruh diterima oleh Bupati dan Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto dan Adhe Eliana serta dinas terkait di Ruang Garuda Kantor Setda Karanganyar. Perwakilan GEBUK, Haryanto mengatakan, pihaknya menyampaikan enam tuntutan dalam aksinya.
"Tuntutan kami yakni penegakan hukum, setop PHK massal, perlindungan terhadap karyawan yang terdampak PHK, dibuatnya Undang-Undang baru yang lebih baik dari UU Cipta Kerja, penghapusan sistem kerja outsourcing, dan lawan korupsi," bebernya.
Di sisi lain, pihaknya menyayangkan adanya pelanggaran yang dilakukan oleh perusahaan-peusahaan seperti PHK menjelang hari raya idulfitri, serta pekerja dirumahkan tapi tidak dibayar, dan lainnya. Untuk itu, mereka berharap Pemda melakukan penegakan hukum tenaga kerja.
Pihaknya juga berharap pemda dapat memberikan perlindungan jaminan sosial kepada para pekerja yang terdampak PHK.
"Kita minta agar hukum benar-benar ditegakkan, ini yang menjadi permohonan, tuntutan kami," kata dia.
Sementara itu Bupati Karanganyar, Rober Christanto mengungkapkan, aspirasi para buruh diterima dan akan diteruskan ke pemerintah pusat. Ia menegaskan pemda terbuka kepada serikat pekerja atau perusahaan untuk berkomunikasi jika ada permasalahan.
"Kami pasti akan memfasilitasi dan mendorong, semuanya bisa berjalan dengan baik," terangnya.