Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Iman Imannudin dalam tayangan Breaking News Metro TV.
Siti Yona Hukmana • 11 November 2025 20:47
Jakarta: Polisi menyebut siswa pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta berinisial F selalu merasa sendiri. Dia juga merasa tak punya tempat curhat di lingkungan keluarga maupun sekolah.
"Yang bersangkutan merasa sendiri, kemudian merasa tidak ada yang menjadi tempat untuk menyampaikan keluh kesahnya, baik itu di lingkungan keluarga, kemudian di lingkungannya itu sendiri, maupun di lingkungan sekolah," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Iman Imannudin dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 11 November 2025.
Iman mengatakan kondisi tersebut membuat pelaku terdorong melakukan tindakan pelanggaran hukum. Hal ini menjadi fokus dari pihak kepolisian dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (
KPAI).
"Ini yang menjadi perhatian kami juga bersama dengan KPAI untuk menyikapi hal tersebut," ujar Iman.
Peristiwa ledakan ini terjadi di dua lokasi di lingkungan SMAN 72 Jakarta, yakni dalam masjid dan samping bank sampah, saat khotbah Salat Jumat pada Jumat siang, 7 November 2025. Densus 88 Antiteror Polri menemukan tujuh peledak di lokasi.
Sebanyak tiga di antaranya tidak meledak dan empat lainnya meledak di dua lokasi. Selain itu, polisi juga menemukan dua senjata mainan di lokasi ledakan.
Konferensi pers Polda Metro Jaya terkait kasus ledakan di SMAN 72 Jakarta. Foto: Metrotvnews.com/Siti Yona Hukmana.
Akibat insiden ini, 96 orang luka-luka, termasuk pelaku. Polisi menetapkan pelaku siswa berinisial F sebagai anak berkonflik dengan hukum (ABH).
Siswa diduga telah melakukan perbuatan melawan hukum yang patut diduga melanggar norma hukum. Siswa melanggar Pasal 80 ayat (2) Jo Pasal 76 c Undang-undang Perlindungan Anak. Kemudian, melanggar Pasal 355 KUHP dan atau Pasal 187 KUHP serta Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Darurat No. 12 Tahun 1951.
Meski demikian, pihak kepolisian mengedepankan Sistem Peradilan Anak. Lantaran, korban maupun pelaku berstatus anak di bawah umur.