3 Korban Pesawat Jatuh di BSD Tewas Akibat Benturan

Pesawat ultralight jatuh di BSD. Foto: Dok MetroTV

3 Korban Pesawat Jatuh di BSD Tewas Akibat Benturan

Ficky Ramadhan • 20 May 2024 14:45

Jakarta: Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur telah selesai melakukan identifikasi terhadap tiga korban tewas dalam insiden jatuhnya pesawat di BSD, Serpong, Tangerang Selatan. Ketiga korban meninggal akibat mengalami benturan.

"Jadi kondisi jenazah, penyebab kematiannya akibat benturan ya. Benturan hampir semuanya (dialami korban). Hampir sama yaitu kepala, kemudian dada, kemudian tungkai dan lengan," kata Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Brigjen Hariyanto kepada wartawan, Senin, 20 Mei 2024.

Hariyanto mengatakan,  penyebab kematian ketiganya diketahui setelah dilakukan proses identifikasi premier maupun sekunder. Proses ini yang dilakukan oleh pihak RS Polri, tim DVI Polda Metro Jaya dan Inafis.

"Kolaborasi ini antara DVI Dokkes Polri dengan DVI kewilayahan Polda Metro Jaya, Inafis kemudian beberapa instansi terkait. Ini sangat bagus sekali, jadi mempermudah pelaksanaan identifikasi," ujarnya.
 

Baca juga: Jenazah 3 Korban Pesawat Jatuh di BSD Diserahkan ke Keluarga


Diketahui, saat ini ketiga jenazah korban kecelakaan tersebut sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. Jenazah pertama yakni Co-pilot bernama Mayor (Purn) Suwanda telah diserahkan ke pihak keluarga pada pukul 04.25 WIB untuk dikirim ke Cirebon, Jawa Barat.

"Kemudian pada pukul 09.17 WIB atas nama P (Pulung Darmawan sebagai pilot) kita kirim ke Semarang," ujarnya.

Lalu, lanjut Hariyanto, korban atas nama Farid Ahmad pukul 09.35 WIB sudah diserahterimakan kepada keluarga. Korban kemudian dibawa ke Bandung untuk proses pemakaman.

"Jadi, pagi ini semuanya sudah tuntas dan sudah kita serahkan kepada keluarga dengan baik," tuturnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)