Australia Tak Terima Warganya Tewas Diserang Israel

Sydney: Australia mengatakan kepada Israel bahwa kematian seorang pekerja bantuan Australia di Gaza akibat serangan udara Israel adalah hal yang keterlaluan.

Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong mengatakan, Israel akan terus kehilangan dukungan kecuali mereka mengubah tindakannya.

"Saya berbicara dengan mitra saya, Menteri Luar Negeri Israel, tadi malam. Saya menyatakan kepadanya bahwa kematian pekerja bantuan dan kematian Zomi Frankcom adalah hal yang keterlaluan dan tidak dapat diterima," kata Wong, dikutip dari Channel News Asia, Rabu, 3 April 2024.

Sementara itu, dalam pernyataan keluarga yang disampaikan media ABC, disebutkan “Frankcom akan meninggalkan warisan belas kasih, keberanian, dan cinta bagi semua orang di lingkungannya.”

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, serangan udara Israel secara keliru telah menewaskan tujuh orang yang bekerja untuk badan amal World Central Kitchen di Gaza, dan Amerika Serikat (AS) serta sekutu lainnya meminta penjelasan.

Serangan tersebut menewaskan warga negara Australia, Inggris dan Polandia serta warga Palestina dan warga negara ganda AS dan Kanada.

Wong mengatakan, Israel harus menjawab bagaimana kendaraan bantuan, yang menurut laporan media ditandai dengan jelas dan pergerakannya dibagikan kepada militer Israel, diserang.

Baca juga: Total 7 Pekerja World Central Kitchen Tewas Diserang Israel di Gaza