Menkeu India Janjikan Reformasi Ekonomi

Bombay: Menteri Keuangan India Nirmala Sitharaman menjanjikan reformasi ekonomi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Dia menuturkan perekonomian India, yang merupakan negara dengan pertumbuhan tercepat di antara negara-negara besar, sedang mengalami perubahan besar.

“Lima tahun ke depan akan menjadi tahun-tahun perkembangan yang belum pernah terjadi sebelumnya dan momen emas untuk mewujudkan impian India maju pada 2047,” kata Sitharaman, dilansir Business Times, Kamis, 1 Februari 2024.
 

baca juga: India Diprediksi Jadi Negara dengan Populasi Penduduk Terbanyak di Dunia

Dia mengatakan reformasi generasi berikutnya akan dilakukan melalui konsultasi dengan pemerintah negara bagian. Pemerintah telah menyederhanakan struktur pajak India yang rumit, berinvestasi pada pelabuhan dan jalan baru.

Pemerintah India juga masih berjuang untuk meliberalisasi undang-undang pembebasan lahan dan ketenagakerjaan. Sitharaman tidak menjelaskan secara detail mengenai usulan reformasi tersebut.

Titik lemah ekonomi India

Meskipun pertumbuhan ekonomi India diperkirakan akan mencapai rekor tertinggi sebesar 7,3 persen untuk tahun keuangan yang berakhir pada 31 Maret 2024, konsumsi, yang menyumbang hampir 60 persen PDB, masih lemah dengan pertumbuhan hanya di atas empat persen.

Hal ini disebabkan pertumbuhan upah yang lemah dan inflasi yang tinggi telah merugikan masyarakat berpenghasilan rendah, terutama di daerah pedesaan, sehingga berdampak pada kemampuan mereka untuk membelanjakan uangnya bahkan untuk keperluan sehari-hari.

Sitharaman mengatakan pemerintah akan membangun 20 juta rumah terjangkau dalam lima tahun ke depan, menambah 30 juta rumah yang sudah dibangun. Pemerintah juga akan meluncurkan skema perumahan bagi kelas menengah, katanya, tanpa memberikan rincian.

Anggaran sementara untuk 2024/25 akan memberikan petunjuk kepada pasar mengenai rencana konsolidasi fiskal, pinjaman, dan kebijakan perpajakan di masa depan.