Dirjen PEN Kemendag Didi Sumedi. Foto: Biro Humas Kemendag.
Husen Miftahudin • 22 October 2023 13:54
Jakarta: Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat ajang Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2024 yang digelar pada 19-21 Oktober 2023 ini berhasil membukukan transaksi sebesar USD20,1 juta atau setara dengan Rp330 miliar.
"Nilai tersebut naik dibanding gelaran tahun sebelumnya yang tercatat sebesar USD13,2 juta atau setara Rp260 miliar," kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Didi Sumedi dikutip dari siaran pers, Minggu, 22 Oktober 2023.
Lebih lanjut Didi menjelaskan, transaksi yang berhasil dikantongi tersebut berasal dari buyer dalam negeri dan luar negeri. Di antaranya dari Amerika Serikat, Korea Selatan, Prancis, Uni Emirat Arab (UEA), Malaysia, Oman, Lebanon, Arab Saudi, Somalia, Bangladesh, dan Afrika Selatan.
Didi menyampaikan, hal ini menjadi bentuk kepercayaan buyer internasional terhadap keunggulan produk modest fashion Tanah Air. Ia pun mengapresiasi seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya JMFW di tahun ini.
"JMFW 2024 telah berhasil membuktikan menjadi ikon kolaborasi pemangku kepentingan fesyen dari hulu ke hilir, tidak hanya pemerintah, tetapi juga pelaku bisnis, akademisi, perbankan, serta media," tutur Didi.
Baca juga: Trade Expo Indonesia Raup Kontrak Dagang Rp128 Triliun di Hari Keempat
Dorong Indonesia jadi pusat fesyen muslim dunia
Pada kesempatan yang sama, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan optimistis Indonesia akan menjadi pusat fesyen muslim dunia. Untuk itu, potensi ini harus didukung ekosistem, kemauan, dan kerja sama semua pihak.
"Kata kuncinya kerja sama semua pihak. Kepala daerah, duta besar yang mendatangkan buyer, sponsor, serta yang sangat membanggakan yaitu desainer muda Indonesia. Pemerintah harus hadir dan mendukung karena kita punya potensi sangat besar. Indonesia bisa menjadi pusat
fesyen muslim dunia asal mau," tutur dia.
Zulkifli lantas mengapresiasi kemajuan yang dicapai gelaran JMFW 2024 yang digelar berdampingan dengan ajang Trade Expo Indonesia 2023. Tahun ini, JMFW diikuti lebih dari 214 desainer yang menampilkan lebih dari 1.000 koleksi.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung acara ini. Pemerintah terus hadir dengan berbagai kebijakan yang mendukung. Misalnya, mulai menata barang dari luar negeri dengan mengembalikan aturan impor dari post border ke border serta dengan memberantas produk ilegal," tutur Zulkifli.
Mendag Zulkifli melanjutkan, perbankan dan industri juga harus hadir dan saling mendukung. Artinya, ekosistem dibangun bersama-sama.
"Kita selalu berusaha keras memfasilitasi para desainer muda ke tingkat dunia. Kemendag sebelumnya telah mengikutkan desainer Indonesia pada ajang New York Fashion Week, London Fashion Week, dan ajang (fesyen) di beberapa negara," tutup Mendag.