DKPP Kabupaten Jepara Imbau Peternak Waspada PMK

? Petugas kesehatan hewan DKPP Jepara melakukan vaksin PMK. Medcom.id/Rhobi Shani

DKPP Kabupaten Jepara Imbau Peternak Waspada PMK

Rhobi Shani • 3 January 2025 13:07

Jepara: Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Jepara mengimbau kepada para peternak untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Pasalnya, beberapa hewan ternak di daerah Jawa Timur terserang PMK yang berpotensi menyebar ke Jepara. 

Data dari DKPP Jepara, hingga 31 Desember 2024, masih ada 22 hewan ternak yang dalam proses penyembuhan PMK. Dalam setahun, DKPP mencatat ada 90 kasus hewan ternak yang terjangkit PMK. Akibatnya 6 hewan ternak mati dan 2 harus dipotong paksa. 

"Dari 90 kasus itu 60 sapi sembuh. Sisanya ada 22 yang masih dalam proses penyembuhan. Namun peningkatan kasus di Jawa Timur dan sebagaian Jawa Tengah membuat kewaspadaan kita tingkatkan," kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) DKPP Jepara, Mudhofir, Jumat, 3 Januari 2025. 

Ia membeberkan, kematian hewan ternak karena PMK terjadi paling tinggi pada Maret-April 2024. Lokasi terbesar sebaran PMK ada di Kecamatan Kembang, Bangsri, dan Keling. 

Baca: 

Ratusan Sapi di Sragen Terpapar Penyakit Mulut dan Kuku


Meski begitu, Mudhofir menyebut masih belum ada pembatasan hewan ternak masuk ke Jepara. Ia pun mengimbau peternak untuk tidak membeli ternak sakit atau tidak jelas kondisinya. 

"Kalau pembetasan tidak ada tapi himbauan melalui sosial media dan surat resmi kepada kepala wilayah. Karena kalau menolak secara frontal itu ketika sudah daerah sebagai wabah," ungkapnya. 

Ia menambahkan, untuk para peternak agar bisa melakukan karantina mandiri hewan ternak yang berasal dari luar daerah selama 4-7 hari. Pasalnya, di saat itu tanda PMK bisa terlihat. 

"Saat ini pasar hewan juga sedang sepi. Mereka juga banyak yang mulai mencari sapi ke kandangnya langsung atau ke peternak lokal," papar dia. 

Pihak DKPP juga menyiagakan 2 petugas kesehatan hewan di pasar hewan Bangsri serta menyediakan disinfektan gratis bagi peternak.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)