Sampah Masih Menggunung di Kota Bandung, Hampir Menutup Jalan

Penumpukan sampah di Jalan Kosambi, Kota Bandung. (MGN/Roni)

Sampah Masih Menggunung di Kota Bandung, Hampir Menutup Jalan

Roni Halim • 7 October 2023 11:36

Bandung: Meski tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Sarimukti telah beroperasi kembali secara bertahap, permasalahan sampah di Kota Bandung belum bisa teratasi. Sampah masih menumpuk dan menggunung di sejumlah TPS, bahkan gunungan sampah hampir menutup jalan serta mengganggu aktivitas warga karena belum diangkut.

Seperti yang terlihat di tempat pembuangan sementara sampah (TPS) yang berada di kawasan Kosambi Kota Bandung.

Kondisi sampah di TPS Kosambi cukup menghawatirkan, selain telah over load, tumpukan sampah yang telah menyerupai gunung dengan ketinggian 4 meter tersebut meluber hingga menutup jalan dan hanya bisa dilewati oleh satu mobil

Aktivitas warga yang berada di sekitar TPS pun sangat terganggu, selain akses jalan yang tertutup juga bau menyengat terutama para pedagang.

Gunungan sampah yang berada di TPS Kosambi ini, sudah tidak diangkut selama beberapa waktu, karena menunggu giliran diangkut ke TPA Sarimukti Padalarang, Kabupaten Bandung Barat .

"Ada 2 bulan lebih sejak TPA Sarimukti kebakaran, belum (normal). Diangkut sih diangkut, tapi ini sudah 9 hari belum diangkut," ujar salah satu warga, Angga, Sabtu, 7 Oktober 2023. 

Menurut salah seorang petugas kebersihan. Penumpukan sampah ini disebabkan belum sepenuhnya normal pengiriman ke TPA Sarimukti. Karena harus menunggu giliran. 

Diperkirakan jumlah sampah mencapai 30 ton. Sempat dibersihkan namun sampah kembali menumpuk, karena tak hanya warga sekitar warga luar juga membuang sampah ke tempat tersebut.

Wargapun berharap permasalahan sampah di Kota Bandung bisa secepatnya selesa.

Sementara itu, berbagai cara pun telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Bandung untuk mengatasi permasalah sampah paska-kebakaran TPA Sarimukti, namun belum sepenuhnya teratasi. Pemerintah Kota Bandung pun memperpanjang masa darurat sampah hingga 25 Oktober 2023.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Meilikhah)