Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 25 November 2025 16:01
Washington: Pemerintah Amerika Serikat (AS) secara resmi menetapkan Cartel de los Soles yang berbasis di Venezuela sebagai Organisasi Teroris Asing (FTO) melalui dokumen yang dirilis dalam Daftar Federal pada Senin, 24 November 2025.
Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, menyatakan kelompok tersebut bertanggung jawab atas aksi terorisme dan perdagangan narkoba yang mengalir ke Amerika Serikat maupun Eropa.
Rubio sebelumnya telah mengumumkan rencana penetapan ini pada awal bulan, namun status tersebut baru berlaku efektif sejak diterbitkan dalam dokumen resmi. Ia menegaskan bahwa penunjukan FTO mencakup seluruh struktur organisasi serta berbagai nama alias yang digunakan kelompok itu.
“Cartel de los Soles bersama FTO lain yang ditunjuk, termasuk Tren de Aragua dan Kartel Sinaloa, bertanggung jawab atas kekerasan teroris di seluruh belahan bumi kita serta perdagangan narkoba ke Amerika Serikat dan Eropa,” ujar Rubio, dikutip dari Anadolu Agency, Selasa, 25 November 2025.
Pemerintah Venezuela mengecam keputusan tersebut dan menyebut langkah Washington sebagai rencana “konyol” untuk menetapkan kartel yang dianggap tidak eksis sebagai organisasi teroris. Menteri Luar Negeri Venezuela, Yvan Gil, menilai tuduhan AS sebagai fabrikasi yang bertujuan membenarkan intervensi ilegal terhadap Caracas.
Ketegangan meningkat seiring ekspansi operasi militer AS di Amerika Latin yang mencakup pengerahan marinir, kapal perang, dan pesawat pengebom. Di tengah spekulasi mengenai kemungkinan serangan, Presiden AS Donald Trump menyatakan siap membuka pembicaraan dengan Presiden Venezuela Nicolas Maduro, yang juga menyatakan kesediaan untuk berdialog meski hubungan kedua negara berada di titik tegang. (Daffa Yazid Fadhlan)
Baca juga: AS Tegaskan Tekanan Militer terhadap Venezuela Akan Berlanjut