NEWSTICKER

Cinta Sesama Jenis Jadi Motif Pembunuhan Pria dalam Koper di Bogor

pembunuhan pria dalam koper di bogor

Cinta Sesama Jenis Jadi Motif Pembunuhan Pria dalam Koper di Bogor

N/A • 18 March 2023 13:09

Pelaku mutilasi pria yang ditemukan di dalam koper di Tenjo, Bogor, berhasil ditangkap. Hubungan asmara sesama jenis jadi motif pembunuhan korban. 

"Hasil pendalaman awal terhadap tersangka bahwa mereka berdua bertengkar karena salah satu diminta untuk dilayani hubungan sesama jenis," kata Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin, di Metro Siang Metro TV, Sabtu (18/3/2023).

Kepada polisi, tersangka berinisial DA mengaku diminta korban melakukan hubungan sesama jenis. Namun, pelaku menolak sehingga mereka bertengkar. Saat bertengkar, tersangka menusuk leher korban. Karena panik dan takut, kata Iman, tersangka berinisiatif memotong tubuh korban dengan gerinda. 

Usai dimutilasi, tubuh korban dimasukkan ke dalam koper merah dan dibuang di pinggir jalan. Namun, kepala dan kakinya ditempatkan di plastik hitam karena tidak muat di koper. Kepala dan kaki korban dibuang berbareng alat yang digunakan memotong tubuhnya. 

Hingga kini, kepala dan kaki korban belum ditemukan. Penyidik berupaya mencari bagian tubuh yang hilang itu di sepanjang Sungai Ci Manceuri sesuai dengan keterangan pelaku.

Dari hasil penyelidikan, pelaku dan korban ternyata tinggal bersama di apartemen sejak empat bulan lalu. 

"Sebenarnya mereka sudah bersama-sama tinggal dalam satu kamar di apartemen wilayah Cisauk empat bulan," ungkap Iman. 

Kasus terungkap setelah warga Desa Singabangsa, Tenjo, Bogor, digemparkan dengan penemuan mayat di dalam koper. Kondisi korban yang mengenaskan membuat polisi kesulitan mengungkap identitasnya. Karena itu, jenazah dibawa ke RS Polri untuk diautopsi. 

Dari hasil pemeriksaan, korban merupakan pria berinisial R asal Medan berusia sekitar 45 tahun. Ia memiliki tato bergambar abstrak di lengan kiri. 

Korban diketahui dibunuh kurang dari 12 jam setelah ditemukan pada 15 Maret 2023. Dari hasil penyelidikan, korban dimutilasi beberapa jam sebelum dimasukkan ke dalam koper dan dibuang. Hal itu terungkap karena tidak ada bau pada mayat korban saat ditemukan. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Christine Sheptiany)