Diduga Malapraktik, Karyawan Pabrik di Karawang Meninggal usai Operasi Jari Tangan

Karawang: Seorang karyawan pabrik sepatu PT Changsin Indonesia di Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, diduga menjadi korban malapraktik salah satu rumah sakit. Korban meninggal dunia usai menjalani operasi jari tangannya oleh tim dokter dari rumah sakit tersebut.

Korban yang bernama Kintan Juniasari ini semula hanya terluka di bagian jarinya usai mengalami kecelakaan kerja terkena salah satu mesin pabrik. Korban selanjutnya dibawa ke rumah sakit umum sekitar untuk mendapatkan penanganan. Namun selang tak berapa lama, pihak rumah sakit memutuskan untuk mengoperasi korban. Usai dioperasi ternyata kondisi korban kritis dan tak berselang lama korban meninggal dunia.

Pihak keluarga korban mengaku heran dengan langkah yang dilakukan pihak rumah sakit karena harus mengoperasi dan membius korban secara menyeluruh,padahal korban hanya mengalami luka ringan yakni dibagian ujung jarinya.
 

Baca: Diberi Obat Kedaluwarsa oleh Puskesmas, 2 Balita di Bekasi Dilarikan ke RS

"Cuma seujung jari engga ada patah sampai potong. Saya pihak keluarga engga bisa berbuat banyak istilahnya dri perusahaan itikad baiknya pertanggungjawabannya biar ada penjelasan," kata Suhendar kakak korban di Karawang, Kamis, 24 April 2025.

Jenazah korban selanjutnya dimakamkan di tempat pemakaman keluarga di Desa Kedawung, Kecamatan Lemah Abang, Kabupaten Karawang. Pihak keluarga hingga kini belum mendapatkan keterangan resmi dari pihak rumah sakit tersebut, terkait penyebab meninggalnya korban. Pihak keluarga menyerahkan kasus dugaan malapraktik ini ke Polres Karawang untuk diselidiki.

Saat dikonfirmasi, pihak rumah sakit masih belum bersedia memberikan keterangan ke media, perihal penyebab meninggalnya korban. Sementara itu pihak perusahaan yakni PT Changsin Indonesia tempat korban bekerja, telah menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut ke kepolisian.