Profil Idham Azis: Mantan Kapolri Pemburu Teroris Jadi Anggota Komisi Reformasi Polri

Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Jenderal (Purn) Pol Idham Azis sebagai anggota Komisi Reformasi Polri. (Istimewa)

Profil Idham Azis: Mantan Kapolri Pemburu Teroris Jadi Anggota Komisi Reformasi Polri

Lukman Diah Sari • 8 November 2025 10:58

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Jenderal (Purn) Pol Idham Azis sebagai anggota Komisi Reformasi Polri di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 7 November 2025. Pelantikan Idham Azis dilakukan bersama sembilan tokoh lainnya berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 122/P Tahun 2025 tentang Pengangkatan Keanggotaan Komisi Percepatan Reformasi Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Selain Idham Azis, sejumlah tokoh yang juga dilantik antara lain Jimly Asshiddiqie, Yusril Ihza Mahendra, Tito Karnavian, Mahfud MD, Ahmad Dofiri, Supratman Andi Agtas, Badrodin Haiti, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Sosok dan Karier Idham Azis

Nama Idham Azis bukanlah wajah baru di tubuh Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Ia merupakan Kapolri periode 2019–2021 yang dikenal berintegritas dan berpengalaman dalam berbagai operasi besar.

 Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Jenderal (Purn) Pol Idham Azis sebagai anggota Komisi Reformasi Polri. (Istimewa)

Lahir di Kendari, Sulawesi Tenggara, tahun 1963, Idham merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1988. Ia meniti karier dari bawah hingga menduduki jabatan strategis, mulai dari Kapolres Metro Jakarta Barat (2008), Dirreskrimum Polda Metro Jaya (2009), hingga Wakil Kepala Densus 88 Antiteror (2010).

Idham juga tercatat sebagai Dirtipidkor Bareskrim Polri (2013), Kapolda Sulawesi Tengah (2014), dan Irwil II Itwasum Polri (2016)** sebelum akhirnya menjabat Kapolda Metro Jaya (2017) dan Kabareskrim Polri (2019).

Pemburu Teroris dan Penegak Hukum Tegas

Idham Azis dikenal luas atas kiprahnya dalam operasi pemberantasan terorisme. Ia ikut dalam penangkapan dan penindakan terhadap Dr. Azahari -dalang Bom Bali- di Batu, Jawa Timur, pada 9 November 2005.

Selain itu, Idham juga pernah menjadi anggota Tim Kobra bersama Tito Karnavian dalam pemburuan Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto) terkait kasus pembunuhan Hakim Agung Syafiuddin Kartasasmita pada tahun 2000.

Idham juga turut berperan dalam operasi Camar Maleo di Poso untuk menumpas jaringan teror dan konflik bersenjata. Dedikasi dan ketegasannya membuatnya dipercaya Presiden Joko Widodo sebagai Kapolri pada 1 November 2019.

Kembali Mengabdi Lewat Komisi Reformasi Polri

Kini, setelah pensiun dari kepolisian, Jenderal (Purn) Idham Azis kembali dipercaya untuk mendorong percepatan reformasi institusi Polri. Keikutsertaannya di Komisi Reformasi Polri diharapkan mampu memberikan perspektif lapangan dan pengalaman praktis bagi perbaikan tata kelola Polri di era baru.

Kehadiran Idham bersama tokoh-tokoh lintas profesi menunjukkan komitmen pemerintah untuk membangun Polri yang lebih transparan, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)