200 Ribu Sapi Perah Diimpor untuk Penuhi Kebutuhan Susu Program Makan Bergizi Gratis

Sapi perah. Foto: Unplash

200 Ribu Sapi Perah Diimpor untuk Penuhi Kebutuhan Susu Program Makan Bergizi Gratis

Mirza Andreas • 15 January 2025 08:36

Jakarta: Pemerintah mendatangkan 200 ribu ekor sapi perah impor tahun ini untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).
 
Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menyebut peraturan pemerintah (PP) yang mengatur soal pengadaan sapi perah impor itu sudah dirampungkan. Nanti sapi perah itu tidak hanya berasal dari Australia.
 
"Ini PP-nya baru beres, kita bisa masukkan dari beberapa negara tambahan selain Australia dan negara lain yang teregister. Kita tambah di negara lain. Kita harap di 2025 ini masuk 200 ribu sapi sampai akhir tahun," katanya saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, dilansir Media Indonesia, Rabu, 15 Januari 2025.
 
Ia menjelaskan pihaknya juga tengah melakukan percepatan penyediaan lahan peternak untuk menampung sapi perah tersebut.
 
Baca juga: 

Wamentan Jelaskan Alasan Tak Semua Siswa Dapat Susu di Program MBG



Wamentan Sudaryono. Foto: Metrotvnews.com/Kautsar Widya Prabowo.
 

Investasi agar Indonesia punya pabrik susu segar

 
Di sisi lain, pengadaan sapi perah impor itu juga merupakan bentuk investasi agar Indonesia memiliki pabrik susu segar.
 
"Yang jelas ini bukan negara impor, tapi orang berinvestasi. Boleh dong bikin pabrik, di Indonesia ini bikin pabrik susu dengan sapinya didatangkan," jelas Sudaryono.
 
Ia menambahkan, 160 perusahaan dari dalam dan luar negeri sudah menyatakan komitmen mereka untuk pengadaan sapi perah impor itu.
 
Sementara itu, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan, sebanyak 50 ekor sapi perah bunting jenis Frisian Holstein asal Australia telah tiba di Indonesia.
 
Agung menyampaikan kehadiran sapi perah bunting itu diharapkan dapat mendukung program MBG dan minum susu yang digalakkan pemerintah. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)