Jalur Alternatif Penghubung Cirebon-Kuningan Nyaris Lumpuh Tergerus Longsor

Cirebon: Jalan kabupaten yang menghubungkan sejumlah desa dan kecamatan di Kabupaten Cirebon nyaris putus akibat tergerus longsor. Jalan Cipejeuh-Kamarang ini, mengalami longsor hingga memakan hampir separuh dari lebar jalan. 

Kepala Desa Belawa, Deni Kusuma mengatakan, jalur alternatif penghubung Kabupaten Cirebon-Kabupaten Kuningan ini, sudah mulai mengalami longsor sejak dua pekan lalu.

"Sebenarnya, longsor sudah sekitar dua minggu, tapi tidak sebesar ini," ujar Deni, Selasa 22 April 2025.

Namun hari ini longsor semakin melebar hingga hampir separuh memakan badan jalan. Padahal, jalur ini akses utama warga beraktivitas kesehariannya. Deni menduga, longsor tambahan terjadi tadi malam, setelah hujan deras hingga dua jam. Imbasnya, hampir sekitar 4 meter bahu jalan ambles terbawa longsor.
 

Baca: Jalur Pacet-Cangar Mojokerto Mulai Dibuka Terbatas Pascalongsor

Ia juga sudah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Cirebon serta Dinas PUTR untuk bisa segera melakukan perbaikan. Untuk saat ini, pihaknya hanya memberikan rambu-rambu sederhana untuk warga yang melintas, serta membuat penahan dari bambu.

"Khawatirnya, longsor menjadi meluas, kalau tidak segera ditangani," kata Deni.

Abu Khaer, salah satu pengguna jalan, mengaku sangat khawatir dengan kondisi jalan yang setiap hari ia lewati tersebut. Ia takut longsor susulan kembali terjadi saat melintas. Ia berharap, pemerintah segera melakukan perbaikan segera, untuk membuat masyarakat yang melintas menjadi lebih aman.

"Pinginnya segera dilakukan perbaikan, biar warga lebih nyaman," kata Abu.