Industri Travel Haji dan Umrah Perlu Pembenahan

Ilustrasi pendampingan jemaah di Tanah Suci oleh travel haji dan umrah. Foto: Istimewa.

Industri Travel Haji dan Umrah Perlu Pembenahan

Husen Miftahudin • 30 March 2025 09:58

Jakarta: Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (Asita) atau Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia mendorong pembenahan industri perjalanan ibadah haji dan umrah yang kerap diwarnai praktik tidak sehat.

Ketua Umum Asita Nunung Rusmiati menjelaskan pihaknya akan memfasilitasi dialog antara asosiasi penyelenggara haji dan umrah, pemerintah, serta DPR RI untuk memperbaiki masalah tersebut.

Ia mengaku kerap menerima banyak laporan dari travel haji dan umrah, serta calon jemaah terkait dugaan penyalahgunaan dana oleh beberapa oknum agen perjalanan. Modus yang ditemukan melibatkan penggunaan dana jemaah untuk kepentingan lain, hingga skema kerja sama antartravel yang merugikan pihak tertentu.

"Kami akan memfasilitasi dialog dengan pihak terkait untuk membenahi industri travel haji dan umrah. Hal ini untuk melindungi jemaah dan perusahaan travel," tegas Nunung dalam keterangan resmi, Minggu, 30 Maret 2025.
 

Baca juga: IPHI Dorong Pembentukan Komite Tetap Haji


(Ilustrasi ibadah haji dan umrah. Foto: Istimewa)
 

Kantongi nama-nama travel 'nakal'


Nunung menuturkan pihaknya telah mengantongi beberapa nama travel yang diduga terlibat dalam praktik penyalahgunaan dana perjalanan ibadah. Menyikapi hal tersebut Asita akan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk mengusut kasus ini lebih lanjut. Upaya tersebut untuk memastikan jemaah bisa beribadah dengan tenang tanpa khawatir tertipu oleh travel nakal.

Pihaknya kemudian mengimbau kepada masyarakat dan perusahaan travel yang mengalami kerugian untuk tidak ragu melapor. "Mari bersama memerangi praktik tidak sehat demi terciptanya sistem yang lebih terpercaya," papar dia.

Nunung menambahkan Asita juga mendukung langkah DPR RI yang telah membentuk tim pengawas haji. Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan diskusi dengan tim pengawas haji untuk memastikan pelaksanaan ibadah haji 2025 berjalan lancar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)