Bekas tutup botol miras ditemukan di salah satu kios kosong di Blok G Tanah Abang. Foto: Medcom.id/Christian
Medcom • 6 July 2023 17:16
Jakarta: Kondisi pasar Tanah Abang Blok G, Jakarta Pusat kian memprihatinkan. Sebab, banyak kios di lantai 2 dan 3 tutup.
DT,45 salah satu pedagang mengatakan tutupnya kios tersebut justru dimanfaatkan segilintir oknum. Mereka diduga melakukan kegiatan ke arah negatif pada malam hari.
"Kalau sore dan malam di lantai 2 dan 3 itu banyak para pelaku kejahatan, seperti preman, jambret bahkan memakai narkoba di situ terjadi," ucap DT saat diwawancarai Medcom.id di pasar Tanah Abang Blok G, Jakarta Pusat, Kamis 6 Juli 2023.
DT mengatakan keberadaan para preman dan pemakai narkoba di lokasi tersebut sudah sangat meresahkan. Diharapkan, pihak kepolisian dan pasar bisa menindak mereka.
"Kalau bisa ditangkap mereka, ini sangat meresahkan para pedagang," ungkapnya.
Baca juga: Gerebek Sebuah Rumah, 13 Pelaku Narkoba di Makassar Dibekuk
Di tempat yang sama, RU, pedagang pakaian, lainnya mengatakan aktifitas di lantai 2 dan 3 mulai terjadi ketika pasar sudah tutup. Kondisi tersebut sudah diketahui namun para pedagang tidak berani melapor.
"Pada takut di sini pedagang melapor, kan kita di sini ada los (kios). Kalau kita melapor yang ada kita nanti diganggu bahkan nanti pihak pasar bisa mengusir pedagang," jelasnya.
Sementara itu dari pantauan Medcom.id, kios di lantai dua tidak terlihat adanya aktifitas para pedagang. Hanya terlihat sampah berserakan di dalam toko kosong.
Dalam penelusuran tersebut, didapati juga pecahan kaca dan tutup botol yang diduga minuman keras (miras). Tak hanya itu, ditemukan juga bong atau alat penghisap sabu beserta plastik klip yang biasa digunakan membungkus sabu. (Medom.id/Christian)