Bawaslu Usut Dugaan Deklarasi Relawan Ganjar Libatkan Anak SD

Bawaslu. Foto: MI/Susanto

Bawaslu Usut Dugaan Deklarasi Relawan Ganjar Libatkan Anak SD

Media Indonesia • 11 June 2023 22:00

Jakarta: Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI menegaskan tengah mengusut dugaan pelanggaran deklarasi relawan Ganjar Pranowo yang diduga melibatkan anak sekolah dasar (SD) di Lampung.

"Lagi diproses jadi ini apakah termasuk dalam pelanggaran hukum lainnya atau tidak masih dalam proses," ungkap Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, Minggu, 11 Juni 2023.

Bagja menerangkan dari keterangan saksi, deklarasi Ganjar dilakukan sebelum anak SD tersebut muncul. Dia menerangkan hingga kini masih menelusuri lokasi deklarasi.

"Tempat (deklarasinya) itu tempat apa? Kalau ini lingkungan sekolah ya enggak boleh. Indikasinya ada, terhadap sekolahnya, kalau terbukti. Kita enggak bisa sampaikan dulu," ujar Bagja.

Bagja mengaku sejauh ini dugaan pelanggaran atas pelibatan lingkungan pendidikan untuk kampanye termasuk pada pelanggaran administratif. Artinya, pelanggaran tersebut tak bisa dikaitkan dengan calon presidennya yang diusung.

"Susah, kalau pelanggaran ya pelanggaran administratif," ucap Bagja.

Bagja mengaku pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Prinsipnya, kata dia, Bawaslu harus mendengar semua pihak.

"Kami harus lakukan penyelidikan semua pihak yang berkaitan. Kita akan periksa," ujar dia.

Sebelumnya, deklarasi relawan calon presiden  Ganjar Pranowo diduga melibatkan anak-anak SD di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung. Dugaan tersebut timbul karena adanya unggahan foto di media sosial yang memperlihatkan adanya siswa SD.

Selain itu, acara deklarasi diduga melibatkan guru di sekolah dasar yang gedung sekolahnya dipakai menggelar acara untuk menjadi panitia. Deklarasi relawan Ganjar Pranowo ini digelar bertepatan dengan peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023.

Menanggapi kejadian viral itu Bawaslu Provinsi Lampung menerjunkan tim untuk melakukan investigasi kebenaran foto tersebut. Namun Bawaslu mengaku memiliki kendala dalam mengungkap dugaan pelanggaran yang melibatkan anak-anak.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)