Menkominfo Budi Arie Setiadi/Medcom.id/Theo
Theofilus Ifan Sucipto • 20 July 2023 12:26
Jakarta: Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi heran soal dugaan bocornya 337 juta data pribadi. Sebab, penduduk Indonesia hanya sekitar 277 juta jiwa.
“NIK (nomor induk kependudukan) kok bocor 330 jutaan? Masa lebih banyak NIK yang bocor dari jumlah penduduk?” kata Budi di Gedung Kominfo, Jakarta Pusat, Kamis, 20 Juli 2023.
Budi mengatakan NIK dikeluarkan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Instansi-instansi kerap meminta data pribadi saat masyarakat hendak mendaftar.
“Data pribadi banyak di instansi, bocornya dari mana? Memang ada hantunya kita? Itu angka dari mana saya juga tidak mengerti,” ujar dia.
Di sisi lain, Budi mengimbau instansi di berbagai sektor. Mulai dari sektor kesehatan, pendidikan, hingga perbankan.
“Kami minta ke seluruh instansi atau lembaga yang mengumpulkan data pribadi untuk menjaga dan membangun sistem agar tidak terjadi kebocoran,” ucap dia.
Kabar kebocoran 337 juta data ini pertama kali diungkapkan pengguna Twitter, @DailyDarkWeb, pada Sabtu, 15 Juli 2023.
Akun itu menyebutkan lebih dari 337 juta baris data kependudukan yang dikelola Ditjen Dukcapil Kemendagri dijual di forum peretas. Data-data itu berisi berbagai informasi pribadi, seperti nomor induk kependudukan (NIK), tempat tanggal lahir, agama, status kawin, akta cerai, nama ibu, pekerjaan, hingga nomor paspor.