Ilustrasi dolar AS. MI/Ramdani
Eko Nordiansyah • 12 July 2025 11:42
Jakarta: Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing keluar dari Indonesia sebesar Rp7,90 triliun. Hal ini berdasarkan data transaksi pada 7-10 Mei 2025, dimana nonresiden di pasar keuangan domestik melakukan jual neto.
Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso mengatakan, aliran modal keluar terdiri dari jual neto sebesar Rp5,41 triliun SRBI, Rp2,34 triliun di pasar saham dan Rp160 miliar di pasar SBN.
"Selama tahun 2025, berdasarkan data setelmen s.d. 10 Juli 2025, nonresiden tercatat jual neto sebesar Rp56,24 triliun di pasar saham, Rp35,08 triliun di SRBI, serta beli neto sebesar Rp59,27 triliun di SBN," kata dia dalam keterangan dilansir di Jakarta, Sabtu,12 Juli 2025.
Sementara itu, premi Credit Default Swaps (CDS) Indonesia lima tahun per 10 Juli 2025 sebesar 73,03 basis poin (bps). Angka ini relatif stabil dibanding dengan 4 Juli 2025 sebesar 73,74 bps.
Baca juga:
Kembangkan Pasar Derivatif, OJK dan BI Rangkul ICDX |