Cek Kesehatan Gratis di Kota Yogyakarta Prioritaskan Lansia

Yogyakarta: Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta memprioritaskan layanan cek kesehatan gratis bagi kelompok lanjut usia (lansia). Jumlah penduduk kategori lansia diperkitakan mencapai 35.000 orang.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Yogyakarta Waryono mengatakan layanan cek kesehatan gratis di 18 Puskesmas sudah dilakukan sejak 11 Februari 2025. Ia mengatakan layanan itu tak dibatasi bagi warga yang berulang tahun. 

"Baik yang ulang tahun maupun yang belum ulang tahun tetap bisa ikut. Namun, kami akan fokus terlebih dahulu pada lansia," kata Waryono dihubungi, Sabtu, 8 Maret 2025. 

Ia mengatakan warga yang berulang tahun diharapkan bisa mengakses layanan itu. Waryono menyebutkan, sebanyak 1.214 warga telah mendaftar melalui aplikasi Satu Sehat. "Dari jumlah pendaftar itu, dengan 617 orang telah cek kesehatan gratis di 18 puskesmas di Kota Yogyakarta saat berulang tahun," kata dia. 
 

Baca: Warga Bekasi Terdampak Banjir Jalani Skrining Kesehatan di Posko Pengungsian

Waryono mengatakan berupaya memperluas cakupan layanan cek kesehatan gratis. Langkah yang diambil yakni setiap puskesmas akan mengagendakan rutin pemeriksaan gratis dengan menyesuaikan layanan umum. 

Ia mengungkapkan masyarakat yang akan periksa diharapkan mendaftar melalui aplikasi Satu Sehat atau langsung datang ke Puskesmas dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) tanpa menunggu hari ulang tahun. Sementara, warga yang hendak cek kesehatan gratis namun belum menjadi peserta BPJS Kesehatan akan otomatis didaftarkan, selama berdomisili di Kota Yogyakarta.

"Nanti apabila ada lonjakan pendaftar, kami sudah berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk memastikan tenaga kesehatan cukup dalam melakukan skrining kesehatan," ucapnya. `