Ilustrasi Wall Street. Foto: Xinhua
Eko Nordiansyah • 23 July 2025 08:26
New York: Wall Street AS ditutup bervariasi pada Selasa, 22 Juli 2025 karena investor mencerna putaran pendapatan perusahaan lainnya dan perkembangan perdagangan terbaru.
Melansir Xinhua, Rabu, 23 Juli 2025, Dow Jones Industrial Average naik 0,4 persen menjadi 44.502,44. S&P 500 naik tipis 0,06 persen menjadi 6.309,62, mencetak rekor penutupan lainnya. Nasdaq Composite turun 0,39 persen menjadi ditutup pada 20.892,69, terbebani oleh kerugian saham-saham teknologi utama.
Sembilan dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di wilayah positif. Sektor perawatan kesehatan dan real estat memimpin kenaikan dengan kenaikan masing-masing sebesar 1,9 persen dan 1,78 persen. Sektor teknologi dan jasa komunikasi menjadi satu-satunya sektor yang melemah, masing-masing turun 1,08 persen dan 0,31 persen.
Baca juga:
IHSG Gagal Bagi-bagi Cuan Hari Ini, Padahal Sempat Melejit pas Pagi Tadi |
Pasar pulih dari kerugian sebelumnya setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan perjanjian perdagangan baru dengan Filipina, memicu harapan akan kemajuan yang lebih luas dalam perdagangan internasional.
Sejauh ini, 88 perusahaan S&P 500 telah melaporkan pendapatan kuartal kedua, dengan lebih dari 82 persen di antaranya melampaui estimasi analis, menurut FactSet.
Fokus investor kini beralih ke laporan pendapatan Alphabet dan Tesla pada hari Rabu, perusahaan teknologi berkapitalisasi besar paling awal dari apa yang disebut "Magnificent Seven" yang melaporkan kinerjanya musim ini.
"Pasar ini cukup stagnan. Kita membutuhkan pendapatan teknologi yang sangat kuat untuk mendorong pasar jauh lebih tinggi," ujar CEO Infrastructure Capital Advisors Jay Hatfield.