Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: Dok Kemenko Perekonomian
Insi Nantika Jelita • 13 September 2025 09:49
Jakarta: Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berpandangan langkah pemerintah menempatkan dana sebesar Rp200 triliun di perbankan nasional dapat memperkuat likuiditas dan mendukung pergerakan pasar.
“Ini menambah likuiditas di pasar," ujarnya di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian di Jakarta, Jumat, 12 September 2025.
Lebih lanjut, Airlangga menekankan dari sisi permintaan, pemerintah juga melihat kesiapan pasar untuk merespons kebijakan ini.
Menurutnya, iklim investasi akan terus diperbaiki melalui langkah deregulasi, salah satunya dengan diberlakukannya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko yang mulai efektif pada 5 Oktober 2025.
“Harapannya, dunia usaha bisa merespons positif kebijakan ini,” tegasnya.
Baca juga:
Begini Pembagian Dana Rp200 Triliun Pemerintah ke Bank Himbara |
