Bank Dunia Dukung Program 3 Juta Rumah, Tapi..

Ilustrasi program tiga juta rumah. Foto: dok Metrotvnews.com

Bank Dunia Dukung Program 3 Juta Rumah, Tapi..

Husen Miftahudin • 24 June 2025 13:01

Jakarta: Bank Dunia (World Bank) mendukung program ambisius Presiden Prabowo Subianto terkait penyediaan tiga juta rumah. Program ini dinilai menjadi langkah yang berani demi menciptakan kemakmuran masyarakat.

"Pencapaian target perumahan tahunan akan sangat penting bagi kemakmuran jangka panjang Indonesia, serta bagi kesehatan dan, pertumbuhan ekonomi," ungkap Bank Dunia dalam laporan periode Juni 2025, dikutip Selasa, 24 Juni 2025.

Menurut Bank Dunia, tujuan program tiga juta rumah tersebut dapat tercapai melalui serangkaian reformasi, investasi, dan kebijakan yang spesifik dan terarah yang dirancang untuk memaksimalkan dampak dari setiap anggaran yang dibelanjakan.

Adapun, Bank Dunia menilai pembangunan perumahan merupakan mesin pertumbuhan bagi ekonomi Indonesia dan sumber kemakmuran bagi rakyatnya. Sebab, program ini memberikan kontribusi sebesar 10 persen terhadap PDB Indonesia, menyediakan tujuh persen dari total lapangan kerja dan menambah pendapatan pajak nasional sebesar delapan persen.

"Perumahan yang aman melengkapi komitmen Presiden Prabowo terhadap kesehatan anak dan keluarga dengan menurunkan tingkat penyakit dan mengurangi risiko iklim dan bahaya. Hal ini mendorong sektor konstruksi dan perbankan sekaligus meningkatkan kesempatan pendidikan bagi siswa, sehingga memperkuat potensi tenaga kerja Indonesia," papar Bank Dunia.

Untuk memenuhi target penyediaan tiga juta unit rumah, Bank Dunia mendorong pemerintah untuk bertindak sebagai penyedia perumahan dan fasilitator perumahan dengan melakukan reformasi regulasi perumahan, mempercepat program perumahan yang didanai publik, dan menciptakan dukungan lingkungan yang menarik investasi swasta di Indonesia.

Pasalnya, secara langsung, investasi publik tahunan yang dibutuhkan sebesar USD3,8 miliar dan dapat menciptakan sekitar 2,3 juta lapangan kerja dan memobilisasi USD2,8 miliar modal swasta. Reformasi dapat menciptakan lingkungan yang mendukung investasi perumahan dan secara tidak langsung membantu melipatgandakan dampak ini.
 

Baca juga: BP Tapera: Skema KUR Perumahan akan Diajukan ke Kemenko Perekonomian


(Ilustrasi logo Bank Dunia. Foto: dok Metrotvnews.com)
 

Usul terapkan dua pilar strategi


Bank Dunia juga mengusulkan dua pilar strategi. Pilar pertama berfokus pada investasi perumahan dan infrastruktur, sementara pilar kedua menguraikan reformasi kebijakan dan kelembagaan yang diperlukan untuk mengamankan pembiayaan dan keberlanjutan program tiga juta perumahan.

Strategi pertama menyediakan opsi untuk menyediakan perumahan yang lebih baik, perumahan baru, dan infrastruktur pendukung yang diperlukan untuk memastikan ketahanan dan kelayakan huni.

Strategi ini dibangun berdasarkan catatan keberhasilan Indonesia yang telah lama ada dalam peningkatan perumahan dan permukiman dengan mengejar transformasi permukiman dan lingkungan lokal generasi berikutnya untuk menciptakan 750 ribu lapangan kerja dan menyediakan satu juta rumah dengan investasi pemerintah sebesar USD1 miliar.

"Untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar delapan persen, produksi perumahan di pusat kota harus memimpin dengan pendekatan yang berbeda, mengingat keterbatasan lahan dan tingginya biaya perumahan," papar Bank Dunia.

Strategi kedua berfokus pada pengamanan pembiayaan yang diperlukan untuk memenuhi tingkat perluasan perumahan yang dibutuhkan dengan meningkatkan tabungan keluarga dan akses ke modal swasta melalui kebijakan dan reformasi yang ditargetkan.

"Dengan dukungan yang tepat, banyak keluarga mampu meningkatkan atau membeli rumah mereka sendiri," tutur Bank Dunia.

Terakhir Bank Dunia memberi catatan kepada Pemerintah Indonesia, dengan investasi dan reformasi yang tepat, penyediaan tiga juta rumah akan mendorong ekonomi yang lebih kuat dan menciptakan masa depan gemilang bagi seluruh warga Indonesia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)