2 Mahasiswa Undip Ditangkap Diduga Terlibat Penyanderaan Intel Polda Jateng

Anggota Intel Polda Jawa Tengah disandera mahasiswa saat kericuhan May Day di Kota Semarang yang menuntut pembebasan belasan rekan-rekannya ditangkap polisi.

2 Mahasiswa Undip Ditangkap Diduga Terlibat Penyanderaan Intel Polda Jateng

Media Indonesia • 14 May 2025 12:23

Semarang: Dua mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang ditangkap untut kericuhan saat aksi peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di  Kota Semarang beberapa waktu lalu. Polisi masih belum menjelaskan ihwal penangkapan kedua mahasiswa tersebut.

Keduanya yakni  RAS, mahasiswa Undip Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) dan RES, mahasiswa Jurusan Perikanan Tangkap Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK). Sebelumnya enam mahasiswa ditetapkan tersangka kasus kericuhan May Day hingga kini belum ada penangguhan penahanan. Koordinator Aksi Kamisan Semarang Fathul Munif membenarkan penangkapan mahasiswa Undip Semarang tersebut merupakan buntut aksi terjadi pada peringatan May Day.

"Keduanya ditangkap di dua tempat berbeda, RAS ditangkap di rumah kontrakannya di Tembalang dan RES belum diketahui secara detail," ujar Fathul di Semarang, Rabu, 14 mei 2025.

Menurut Fathul Munif, penangkapan kedua mahasiswa itu cacat prosedur karena tidak dibarengi dengan surat pemanggilan. Ini merupakan tindakan maladministrasi atau menyalahi prosedur. "Sama sekali enggak ada surat pemanggilan dan tiba-tiba dilakukan penangkapan di tempat," imbuhnya.
 

Baca: IPW Sebut Penyanderaan Intel Polisi saat May Day di Semarang Berlebihan

Sebelumnya kedua mahasiswa itu, RAS dan RES sebelumnya mendapatkan tindakan doxing atau penyebaran data pribadi seperti foto, nomor handphone dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) oleh akun anonim di media sosial.

Ia mengatakan kedua mahasiswa itu dituding menyandera Brigadir Eka anggota Polda Jawa Tengah saat aksi May Day. Penangkapan polisi hanya berbekal foto tanpa masker yang dianggap sebagai pihak yang melakukan penawanan terhadap anggota intel tersebut.

"Kami menyayangkan penangkapan terhadap kedua mahasiswa itu berdasarkan beredarnya foto mereka tanpa masker kemudian secara pragmatis polisi untuk menetapkanya sebagai target operasi," ungkapnya.

Sementara itu Kapolrestabes Semarang Kombes Syahduddi dan Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polrestabes Semarang AKBP Andika Dharma Sena hingga saat ini belum merespons ketika dikonfirmasi penangkapan kedua mahasiswa Undip Semarang tersebut. Namun menurut Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Artanto hal itu terkait aksi penyanderaan anggota polisi saat May Day.

"Keduanya ditangkap karena terlibat aksi penyanderaan anggota polisi saat May Day, langsung saja ke Kepala Polrestabes Semarang untuk detailnya," kata Artanto. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)