Trump Dilaporkan Raup USD600 Juta dari Kripto, Punya Aset hingga USD1,6 Miliar

Presiden AS Donald Trump. (Anadolu Agency)

Trump Dilaporkan Raup USD600 Juta dari Kripto, Punya Aset hingga USD1,6 Miliar

Eko Nordiansyah • 15 June 2025 09:17

Washington: Presiden AS Donald Trump melaporkan pendapatan lebih dari USD600 juta dari berbagai usaha bisnis termasuk mata uang kripto, klub golf, dan kesepakatan lisensi.

Dokumen pengungkapan keuangan, yang ditandatangani pada 13 Juni, mencakup perincian yang menunjukkan bahwa dokumen tersebut mencakup periode hingga Desember 2024. Jangka waktu ini akan mengecualikan sebagian besar pendapatan dari usaha mata uang kripto keluarga yang diluncurkan pada awal 2025.

Dikutip dari Investing.com, Minggu, 15 Juni 2025, laporan tersebut mencatat periode ketika keluarga Trump mulai memasuki sektor mata uang kripto sambil mempertahankan bisnis real estat dan klub golf mereka.
 

Baca juga: 

Konflik Israel-Iran Bikin Harga Bitcoin Terjun Bebas hingga di Bawah USD105 Ribu



(Presiden AS Doland Trump. Foto: Dok Anadolu)

Koleksi kripto milik Trump

Koin meme Trump, yang dikenal sebagai $TRUMP, dilaporkan telah menghasilkan sekitar USD320 juta dalam bentuk biaya, meskipun distribusi pendapatan ini antara entitas dan mitra yang dikendalikan Trump masih dirahasiakan.

Di luar koin meme, keluarga Trump telah memperoleh lebih dari USD400 juta dari World Liberty Financial, sebuah perusahaan keuangan terdesentralisasi.

Pengungkapan tersebut secara khusus mencatat Trump menerima USD57,35 juta dari penjualan token yang terkait dengan World Liberty, dan ia memegang 15,75 miliar token tata kelola dalam usaha tersebut.

Laporan tersebut, yang tampaknya mencakup tahun kalender 2024, menunjukkan Trump memegang aset senilai sedikitnya USD1,6 miliar.

Ekspansi terbarunya ke dalam mata uang kripto telah meningkatkan kekayaannya secara signifikan di samping biaya substansial dari proyek pengembangan dan pendapatan dari bisnisnya yang mapan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)