Subsidi Penumpang Transjakarta Capai Rp10 Ribu di 2024

Jakarta: Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta), Welfizon Yuza menyebut, angka subsidi alias public Ssrvice obligation (PSO) untuk setiap pelanggan mencapai Rp10 ribu. Dana itu ditanggung sepenuhnya dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta.

Welfizon menyampaikan tarif bus Transjakarta sebesar Rp3.500 per pelanggan saat ini. Jika tak ada subsidi, tarif Transjakarta adalah Rp13.500 di 2024.

"Tahun ini kita mencapai angka di tahun 2024 unaudited di angka Rp10.000 (subsidi per pelanggan)," ujar Welfizon di Halte CSW, Jakarta Selatan, Rabu, 15 Januari 2025.

Menurut dia, angka Rp10 ribu subsidi per pelanggan ini mengalami penurunan. Pada tahun 2022, subsidi untuk tiap pelanggan Transjakarta ini mencapai Rp16.800.
 

Baca juga:  DPRD Pastikan Koridor 1 Bus TransJakarta Tidak Ditutup

"Subsidi per pelanggan di tahun 2022 Rp16.800, kemudian di 2023 kita berhasil mengurangi menjadi 11.400," jelasnya.

Penurunan PSO ini sejalan dengan penambahan pelanggan Transjakarta. Semakin banyak yang menaiki Transjakarta, maka PSO yang dikucurkan akan semakin turun.

Ia menganggap hal ini sebagai bukti produktivitas perusahaan. Serta keberhasilan dalam mengefisiensi PSO yang diberikan Pemprov DKI.

"Dan tentu target ini terus kita kejar sehingga PSO yang sudah di-support oleh legislatif ataupun eksekutif dapat kami gunakan dengan sebaik-baiknya," ujar dia.