Niat Puasa Rajab hingga Bacaan Zikir yang Dianjurkan

Jakarta: Bulan Rajab dalam kalender Hijriah sering dimaknai sebagai waktu persiapan ibadah kepada Allah SWT sebelum memasuki bulan Syaban dan bulan Ramadhan.

Mengutip dari NU Online, Rajab mempunyai makna bulan mulia dan agung. Umat Islam dianjurkan memaksimalkan amalan ibadah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Kapan Tanggal 1-10 Rajab 1447 Hijriah?

Merujuk kalender hijriah global, 1 - 10 Rajab jatuh pada 21-30 Desember. Beberapa ulama mengatakan 10 Rajab mempunyai keunggulan amalan beribadah. Sehingga, umat Islam bisa meningkatkan puasa, zikir, dan doa.

Niat Puasa Sunnah Rajab

Ulama NU mengajarkan untuk berpuasa pada 1-10 Rajab. Cara berpuasanya sama seperti Ramadan. Diawali dengan sahur dan diakhiri dengan berbuka saat adzan maghrib. Berikut ini niat puasa Rajab:


Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillahi ta'ala.
Artinya: Aku berniat puasa sunnah Rajab esok hari karena Allah SWT.

Zikir dan Doa selama Rajab

Memuat dalam karya klasik 'Membaca Al-Qur'an, Dzikir, Do’a, dan Wirid' yang dibuat Abu Hamid Muhammad bin Muhammad Al-Ghazali, terdapat zikir dan doa yang diamalkan selama Rajab untuk mendapatkan keberkahan, yaitu:

1. Dzikir tanggal 1-10 Rajab dibaca 100x

Subhanallahil hayyul qayyuum
Artinya: "Maha Suci Allah Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri."

2. Dzikir tanggal 11-20 Rajab dibaca 100x

Subhanallahil ahadish shamad
Artinya: “Maha Suci Allah Yang Maha Esa lagi Tempat Bergantung.”

3. Dzikir tanggal 21-30 Rajab dibaca 100x

Subhanallahir rauufur rahiim
Artinya: “Maha Suci Allah Yang Maha Lembut lagi Maha Penyayang.”

Selain zikir kepada Allah, umat Muslim juga dapat mengamalkan doa pada malam pertama bulan Rajab.

4. Doa Malam 1 Rajab

Allahumma barik lana fi rajaba wa sya'bana wa balighna Ramadhana.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah umur kami di bulan Rajab dan Syaban, serta sampaikanlah (umur) kami hingga bulan Ramadhan." 

(Adrian Bachtiar)